Calvin juga terlibat dalam pengembangan pendidikan dan mendirikan Akademi Jenewa pada tahun 1559, yang kemudian menjadi Universitas Jenewa.Â
Calvin dikenal karena ajarannya yang mencakup doktrin predestinasi dan kedaulatan Tuhan yang mutlak, serta disiplin gereja yang ketat.
Johannes Calvin meninggal pada 27 Mei 1564 di Jenewa. Warisannya sangat besar, tidak hanya dalam hal teologi dan gereja, tetapi juga dalam bidang pendidikan dan etika sosial, dan pengaruhnya tetap kuat.
Artikel ini bersumber: dari Buku Runtut pijar yang di tulis  oleh Tony Lane yang merupakan seorang  tokoh dan pemikiran Kristen dari masa ke masa; diterjemahkan oleh Conny Item-Corputy.Cet. 11. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016, xi, 302 hlm.; Ilus.: 24.5 cm.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI