Mohon tunggu...
Kristin Siahaan
Kristin Siahaan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Observer, Theological Student'15

Mulai dan nikmati prosesNya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sinar Mata

10 Juni 2021   11:03 Diperbarui: 10 Juni 2021   11:14 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memancar nan indah

Mempesona nan menyejukkan

Menilik seseorang yang selalu didoakan

Menghidupkan jiwa yang sempat terjeda

Tak mampu dibohongi, tak mampu pula dihentikan

Ia natural adanya

Bening, tajam dan penuh keyakinan

Turun ke lengkungan senyum yang tertoreh di bibir

Haru dan harapan mengurai gundah yang tak terselesaikan

Akhirnya penantian itu tiba

Peri natural kini berlabuh dengan jangkar hatinya

KJS, Juni, 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun