Mohon tunggu...
Kristianus Jimy Pratama
Kristianus Jimy Pratama Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa Pascasarjana, Peneliti Hukum

Kristianus Jimy Pratama adalah alumnus Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya yang tengah menempuh pendidikan pascasarjana pada Program Studi Magister Hukum Bisnis dan Kenegaraan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada. Ia tercatat juga sebagai salah satu peneliti hukum pada Center For Law, Technology, RegTech & LegalTech Studies UGM

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Membangun Pendidikan Anak Bangsa Melalui Produk Nasional

8 Juli 2022   21:43 Diperbarui: 8 Juli 2022   21:49 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penemuan internet oleh Leonard Kleinrock pada tanggal 29 Oktober 1969 menandai suatu babak baru terhadap pengembangan teknologi secara mutakhir pada hampir seluruh aspek kehidupan manusia di era modern. 

Adapun salah satu aspek kehidupan manusia yang dimaksud adalah aspek pendidikan, baik itu dalam pandangan makro ataupun mikro. Dalam kedua pandangan tersebut, manfaat internet untuk jalannya pendidikan di tingkat global ataupun nasional tidak lagi dapat terbantahkan. Pemahaman tersebut semakin diteguhkan di masa pandemi yang saat ini pun masih kita hadapi bersama.

Ketika seluruh kegiatan masyarakat dibatasi termasuk kegiatan belajar mengajar (KBM) di seluruh tingkatan pendidikan di masa pandemi, peran internet untuk mempertahankan keberlangsungan jalannya KBM pun amat terasa. Terlebih manakala kemudian Pemerintah turut mendukungnya dengan pengenalan berbagai istilah belajar dari rumah hingga pembelajaran dalam jaringan atau pembelajaran daring (online learning). 

Bahkan lebih lanjut, Pemerintah juga memberikan sejumlah bantuan kuota internet untuk dapat digunakan pelaku dunia pendidikan di seluruh tingkatan pendidikan. Hal tersebut menunjukkan pula bahwa internet adalah hal yang penting dan strategis untuk dapat mengakses teknologi di bidang pendidikan.

Berbicara mengenai pembelajaran daring tersebut, secara personal saya yang sudah terbiasa dengan metode pembelajaran luring juga turut mengamini bahwa pembelajaran daring adalah suatu hal yang baru bagi saya. Pada saat pembelajaran daring itu dimulai, saya baru akan memulai pendidikan pascasarjana saya di salah satu kampus negeri di tanah air. 

Saat memulai pendidikan saya tersebut, penggunaan aplikasi zoom meeting ataupun google meeting bukan menjadi hal yang mudah bagi saya di awalnya. Terlebih apabila jaringan internet yang saya gunakan tidak memadai. Lambat laun saya pun mulai beradaptasi dengan segala bentuk teknologi guna pendidikan pascasarjana saya tersebut.

Namun tidak dapat saya pungkiri bahwa, rutinitas saya dalam menggunakan tethering untuk mengakses internet dalam kegiatan perkuliahan membuat saya berada pada zona nyaman saya sebagai pengguna internet. Hal ini lebih dikarenakan dengan membeli kuota internet pada perangkat seluler sudah dapat melakukan tethering di seluruh perangkat seluler saya lainnya. 

Bahkan hal itu juga saya lakukan dalam memenuhi tugas perkuliahan saya terutama dalam hal pembuatan makalah hingga penyusunan tesis saya. 

Terlebih di saat saya mengangkat topik tesis tentang hukum persaingan usaha yang jarang saya temui literaturnya di perpustakaan fisik, eksistensi internet berperan amat besar untuk saya dapat mengakses berbagai perpustakaan taraf dunia secara digital untuk menemui literatur yang mendukung tulisan saya.

Apabila ada yang mengatakan bahwa buku adalah jendela dunia, maka dengan internet; jendela dunia tersebut dapat dibuka hanya dengan satu ketukan pencarian. Dari berbagai negara kita dapat menemukan literatur dari berbagai bidang untuk dapat kita pelajari. 

Tentu ini juga akan memperluas cakrawala ilmu khususnya bagi setiap anak bangsa. Bahkan dengan internet selama pembelajaran daring ini saya dapat mengikuti berbagai pelatihan ataupun kelas pendidikan semi formal ataupun informal untuk topik yang saya minati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun