Perkembangan teknologi yang begitu pesat mendorong praktik jurnalisme untuk juga berkembang. Perkembangan praktik jurnalisme ditandai dengan munculnya jurnalisme  multimedia yang diterima baik pada media online.
DefinisiÂ
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai jurnalisme multimedia, multimedia itu sendiri perlu kita cermati terlebih dahulu.
Menurut David Campbell dalam bukunya yang berjudul Visual Storytelling in the Age of Post-Industrialist Journalism, pada dasarnya multimedia merupakan gambar, suara, grafik, dan teks yang dikombinasikan untuk menghasilkan sebuah cerita.Â
David Campbell juga menjelaskan bahwa multimedia juga dapat dikatakan sebagai media campuran.Â
Contoh yang disajikan David Campbell dalam bukunya adalah jurnalisme foto yang memunculkan kombinasi dalam suatu konten.Â
Kombinasi konten tersebut merupakan galeri foto online yang menggabungkan suatu gambar dengan keterangan dalam bentuk teks, tayangan slide audio, infografis, hingga video dalam paket konten.
Menurut Mark Deuze dalam jurnalnya yang berjudul What is Multimedia Journalism?, terdapat dua cara untuk mendefinisikan multimedia dalam jurnalistik.
Definisi pertama, multimedia merupakan paket berita pada situs web dengan dua atau lebih jenis media seperti teks, video, infografis, dan lain sebagainya.
Definisi kedua, multimedia merupakan penyajian paket berita dengan berbagai media seperti email, radio, televisi, situs web dan lain sebagainya.