Kematianku telah lama di idolakan para politikus itu, tiada suara, kesunyian, tulisan- tulisan terbakar. Mulut- mulut ditutupi dengan uang. Cuanitas adalah realitas yang tidak bisa terduga, semua mencarinya seperti mencari Tuhan yang sebenarnya. Tetapi mereka lupa bahwasanya mereka manusia yang disertai akalnya, untuk berpikir mencari kebenaran panjang tersebut.
Lantas bagaimana jika nanti, museumku dibakar habis- habisan. Tiada tempat untuk menyendiri, dibantai sepi. Lantas dimana seorang manusia selalu mengunggul- unggulkan kenaifanya. Tuhan masih hidup, Nietsche yang mati. Setelah sekian tahun apakah kita akan menjadi kecoa seperti dalam cerita Kafka?
Homo Homini Lupus Vs Homo Homini Socius = Homo Homini Religius?
Selamat datang di Museum Omong Kosong. Cintai Omonganmu minum anggur setiap hari. Baca bukumu selalu..