Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger Indonesia

Teacher, Freelancer Writer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Memberi Tanpa Menerima

30 Maret 2024   01:00 Diperbarui: 30 Maret 2024   01:03 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi, sumber: m.oase.id

Di hempas dua sisi dunia,

kisah suci terhamparlah datar.

tentang redupnya cahaya,

tentang menyalanya jiwa nan tulus.

Berjuta bintang berpijar,

terselip sebuah hati yang berdarah.

tiada sinar lagi, kecuali muram dan basah,

merajut tepi batas bahagia.

Kata kosong tidak terungkap,

besar dan dalam penuh luka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun