Mohon tunggu...
Krismas Situmorang
Krismas Situmorang Mohon Tunggu... Guru - Teacher, Freelancer Writer, Indonesian Blogger

Observer of Social Interaction, Catechist in the Parish.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Perbuatan Baik, Akankah Ditanggapi Baik?

20 Januari 2024   12:03 Diperbarui: 20 Januari 2024   12:31 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: ilustrasi, sumber: https://www.hipwee.com/motivasi/ 

Sebuah perbuatan baik tidak selalu harus terjadi dua arah (timbal balik). Perbuatan baik dilakukan atas dasar kewajiban sehingga tidak menuntut balasan. 

Oleh karena itu, perbuatan baik hendaknya dilakukan dengan tulus tanpa pamrih. Hal ini dapat dimaknai pula bahwa tidak ada balasan yang perlu diharapkan sebagai balasannya.

Perbuatan baik yang mendapat balasan adalah sebuah akibat atau respon dari orang lain. Respon yang baik itu menjadi nilai positif bagi orang yang menanggapi perbuatan baik orang lain. 

Dengan kata lain, direspon atau tidak oleh orang lain, perbuatan baik hendaknya tetap dilakukan.

Tidak adanya respon dari orang lain sering menjadi beban pikiran seseorang. Mungkin saja ia berpikir kemungkinan adanya kesalahan yang diperbuat ketika melakukan perbuatan baik. 

Tidak banyak yang dapat dilakukan menghadapi orang yang selalu merespon perbuatan baik orang lain dengan negatif. 

Berdoalah bagi mereka yang bersikap demikian agar segera mendapatkan hikmat untuk memahami dan menerima sebuah perbuatan baik. 

Di samping itu, tetaplah melanjutkan hal-hal baik yang dilakukan bagi orang lain. 

Tentu saja, kita tidak bisa memaksakan kehendak agar orang juga bersikap yang sama

Insight

Apapun adanya, perbuatan baik merupakan kewajiban setiap pribadi. Orang boleh saja menanggapi berbeda bahkan cenderung sinis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun