Mohon tunggu...
Kris Mantoro
Kris Mantoro Mohon Tunggu... -

...and all I need is a tall Ship and a Star to steer her by...

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sapi Melati! Diantara Srengseng Sawah dan Kampus IISIP, L.A.

23 Februari 2014   23:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:32 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selamat Sore Kompasioner,

Kejadiannya 2 hari yang lalu, ketika sedang asyik tertidur, saya "di-bangunkan" istri via telephone, yang mengabarkan bahwa dirinya baru saja di rampok. Jelas saja saya kaget, gelisah dan resah. Pertanyaan yang saya ajukan pertama kali adalah, apakah dirinya ndak apa apa...

Menurut-nya, kejadiaannya cepat sekali, seperti biasa, dia berangkat beraktifitas melalui jalan yang sama. Pada saat mendekati kampus IISIP, di daerah Lenteng Agung, ada seorang Pengendara Motor di sisi kanan kendaraannya meNunjukNunjuk ke arah ban kanan depan, dan di acuhkan olehnya, tak lama kemudian lewat pengendara motor yang kedua, melakukan hal yang ssma, namun tetap diacuhkannya, lewatlah pengendara motor yang ketiga, melakukan hal yang sama kembali, timbullah rasa ingin tahu ada apa gerangan di daerah dekat roda yang ditunjuk.

Selesai menepikan kendaraannya, istri saya keluar ingin mengecek. Namun dari arah sisi kiri kendaraannya, ada satu sepeda motor , mereka berboncenganan, langsung membuka pintu dan mengambil tasnya, dan mereka langsung ngacir. Sempat terdiam karena tercekat dan kaget, barulah dia berteriak bahwa ada maling, namun, ditengah padatnya kendaraan yang melaju, tak ada yang meresponnya. Andaikan saya ada disana, mungkin saya akan berlari mengejarnya, tapi ndak bisa lebih dari 100 meter, Ekekekeke...

Lantas saya sarankan untuk melapor ke pos Polisi terdekat, jadi menurut BapakBapak Polisi, daerah tersebut, antara Srengseng Sawah dan IISIP, LA memang sedang fokus dimonitor karena terindikasi adanya komplotan perampok bermotor, sudah banyak laporan yang masuk, danistri saya telah menjadi korban kesekiannya...

Keesokan paginya, sebelum beraktifitas, saya ingatkan istri, via BBM, agar jangan lupa berdoa, agar selalu diseratai olehNYA. Dalam perjalanan untuk memulai beraktifitas kembali, ada seseorang yang meneleponnya, memperkenalkan diri sebagai pengurus sebuah Masjid di jalan Kahfi 2, LA. Bahwa ada sebuah tas di halaman Masjidnya yang ada kartu nama istri didalamnya. Istri pun menuju ke Masjid tersebut untuk melihatnya, ternyata benar, tas itu adalah miliknya yang dicuri kemarin, isinya masih sama, hanya uang dan gadgetnya yang sudah tidak ada. Setelah berbincang sejenak dan memberikan ungkapan terima kasih karena sudah menelephon, istri saya pun pamit.

Bagi saya pribadi, bila kerampok, uang dan gadget biarlah hilang, diikhlaskan saja. Namun yang jadi bikin pusing, bila harus mengurus pergantian SuratSuratnya, macam KTP, SIM, STNK, dan Kartu Asuransi dan yang lainnya, yang pasti akan menyita banyak waktu. Syukurlah Sang Perampok masih "memiliki hati" mengembalikan "via pengurus Masjid" tersebut.

Dan yang terpenting adalah jawaban istri ketika mengabarkan hal ini...

--"Saya BaikBaik saja dan tidak terluka"--

Catatan: Maaf Kompasioner, bila saya mengeluarkan Umpatan...

Salam,

Dai Hung, Offshore Vungtau, VN

23Feb2014

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun