Mohon tunggu...
Hendrik susila sudarman
Hendrik susila sudarman Mohon Tunggu... Lainnya - Pemilik

HSS ADALAH NAMA MERK MAGGOT KERING HASIL PENGELOLAHAN BUDI DAYA MAGGOT GRADE A++ TRENGGALEK JAWATIMUR, YANG MEMILIKI NILAI PROTEIN TINGGI UNTUK IKAN DAN BURUNG

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dari Limbah Pasar Bisa Meraup Untung Ratusan Juta

27 Juni 2024   19:58 Diperbarui: 27 Juni 2024   20:05 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Limbah Pasar., siapa yg tidak tau limbah pasar?, sebagian orang ada yg tidak menyukainya karena baunya yg busuk dan menyengat, tapi ketahuilah sobat HSS, limbah-limbah pasar tersebut bisa kita jadikan cuan. Kok bisa? Bagaimana caranya ? Baunya saja sudah menyengat mana bisa dijadikan cuaan?., Nah pasti pertanyaan seperti itu kerap kali muncul di benak fikiran sobat HSS, "Markijab" mari kita jawab. Jadi disini saya akan membagikan sedikit ilmu atau pengalaman saya mengenai pembahasan ini.., jika anda menemui tumpukan-tumpukan limbah di pasar, ambil. Tapi sebelumnya anda harus tau untuk apa tujuan anda mengambil limbah-limbah tersebut. Jadi limbah itu untuk pakan Maggot BSF ya sobat HSS, Maggot BSF adalah Maggot yg berkualitas memiliki protein tinggi yg sangat cocok untuk kebutuhan pakan ternak atau ikan anda.,, darimana bisa kita mendapatkan benih atau indukan Maggot tersebut?,, sobat HSS bisa memancing indukan Maggot BSF dengan sesuatu, nanti akan saya ulas di Artikel selanjutnya, karena kesempatan kali ini saya hanya akan membagikan trick cara mengolah limbah pasar agar menjadi cuan.,, atau jika sobat HSS tidak mau capek-capek cari indukannya sobat bisa pesan telurnya dengan kita dan akan kita packing dengan rapi dan safety.
Mudahnya memelihara Maggot ini adalah, dia tidak butuh makanan yg aneh-aneh, limbah sayur tanpa di giling pun Maggot akan makan dengan lahap dengan sempurna., jadi pakan untuk Maggot ini kita tidak mengeluarkan biaya sepeserpun.
Keuntungan budidaya Maggot ini ada banyak..sekarang sudah bukan asing lagi apa itu Maggot, setiap toko-toko pakan unggas atau ikan pasti sudah tersedia kemasan Maggot kering, ada yg setengah kiloan dan ada juga yg kemasan 1kg,, harganya juga lumayan fantastis,, 1kg Maggot kering di Trenggalek sudah mencapai 90.000. Jika ada 20 kemasan saja sudah tinggal kalikan saja ya sobat HSS.
Dan permintaan petani ayam semakin banyak karena protein yg terkandung pada Maggot ini lebih besar daripada konsentrat, dan harganya pun juga lebih murah daripada konsentrat, Maggot basah 1kg hanya 7.000 rupiah dan itu kesukaan ayam, ayam akan sangat agresif setelah makan daging Maggot.
Ayo sobat HSS mari kita bersahabat dengan lingkungan serta merta memberikan manfaat sendiri bagi kita dan juga masyarakat sekitar., Maggot BSF usia 25 hari sudah bisa dipanen, bayangkan saja kalau kita punya 10 kolam saja dan anggap saja setiap kolam bisa menghasilkan 50kg Maggot basah setiap panennya.., dan 50kg di kalikan 10 kolam sama dengan 500kg., dan itu semua pakan tidak pernah beli hehehe., enak bukan?, ya sudah pasti enak.
Jika anda adalah seorang peternak ayam atau pembudidaya ikan lele atau ikan hias, cara ini sangat efektif untuk meminimalisir biaya pembelian pakan anda., dan saya pastikan ternak anda akan gemuk-gemuk dan sehat karena nutrisi dan protein tercukupi setiap harinya.
Pakai ide bisnis yg tanpa modal ini.., gunakan kesempatan emas ini untuk menuju dunia bisnis yg tidak ada berpenghujung., jangan menunggu orang lain memulai baru anda akan mulai, jadilah diri anda sendiri yg bisa memotivasi diri sendiri serta memotivasi orang lain. Sekian dulu dari saya salam sukses "HSS Maggot Trenggalek"
Hendrik Susila Sudarman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun