Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari pekerjaan kita saat ini, terutama bagi yang bergelut dibidang digitalisasi.Â
Salah satu contoh yang sering digunakan adalah ChatGPT, platform AI yang mampu berinteraksi dengan pengguna dalam berbagai hal.Â
Namun, apa yang membuat ChatGPT menjadi lebih dari sekadar program percakapan biasa? Jawabannya terletak pada fitur memori digital yang memungkinkan AI untuk menyimpan dan mengingat informasi dari percakapan sebelumnya.Â
Mengenal Fitur Memori Digital
Fitur memori digital pada ChatGPT merupakan kemampuan untuk menyimpan informasi penting seperti pertanyaan sebelumnya, kemudian ChatGPT menggunakan informasi atau ingatan tersebut dalam percakapan selanjutnya.
Ini berarti ChatGPT dapat mengingat detail-detail penting seperti nama, tanggal ulang tahun, preferensi, dan bahkan topik percakapan sebelumnya, sehingga membuat ChatGPT menjadi lebih pintar serta dapat memenuhi kebutuhan pengguna.Â
1. Meningkatkan Keterlibatan dan Efisiensi
Salah satu manfaat utama dari fitur memori digital pada ChatGPT adalah meningkatkan keterlibatan pengguna.Â
Dengan mampu menyimpan dan mengingat informasi yang diberikan oleh pengguna, ChatGPT dapat menciptakan percakapan yang lebih alami dan relevan.Â
Misalnya, jika pengguna sebelumnya telah menyebutkan minat mereka dalam topik tertentu, ChatGPT dapat menggunakan informasi tersebut untuk mengarahkan percakapan ke arah yang lebih menarik dan relevan.