Cara-cara dunia yang diperagakan terkadang efektif dalam meraih tujuan, namun cara-caranya berbenturan dengan etika dan norma. Lebih baik kita meraih sedikit keuntungan tetapi dilakukan dengan cara-cara yang elegan dan jujur. Menjaga kemurnian yang tidak bercampur dengan cara-cara dunia mudah diucapkan, namun sulit untuk dilakukan.
Dua, Ketulusan
Dunia sekarang ini telah banyak diisi oleh kepura-puraan, untuk itu ketulusan menjadi bagian penting dalam kita berinteraksi dengan sesama. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah membuang segala sesuatu yang kotor di dalam pikiran  dan memasukkan segala sesuatu yang suci.
Tiga, Kesucian
Suci dapat diartikan sebagai bebas dari dosa, bukan berarti tidak berbuat dosa, namun jika kita jatuh dalam dosa kita segera bertobat dan minta ampun pada Sang khalik serta tidak melakukan dosa lagi. Sedangkan dosa dapat dipahami sebagai sesuatu yang meleset dari kehendak Sang Pencipta.
***
Untuk dapat menghasilkan emas murni perlu proses yang panjang, demikian juga kemurnian tangan dan hati memerlukan proses yang panjang, namun kelak ketika kita mencapai kemurnian memiliki harga yang tidak ternilai bahkan dibandingkan emas murni sekali pun. (KB)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H