Manajer melakukan pendekatan eksternal dengan membuat promosi kepada konsumen. Promosi yang diberikan berupa hard selling yaitu program promosi secara agresif dan instan agar konsumen segera memutuskan pembelian tanpa berpikir panjang.
Tentu dengan menerapkan kaidah-kaidah etika bisnis dan bukan bermaksud untuk mengelabuhi konsumen. Ingat manajer harus menjaga nama baik perusahaan dan mempertanggung jawabkan setiap tindakan.
Upaya membujuk konsumen dengan sasaran konsumen baru dan konsumen lama yang pernah membeli produk. Organisasi perlu menerapkan CRM (Customer Relationship Management) kepada para pelanggan.
#1. Promo untuk konsumen baru
Promo yang diberikan untuk konsumen baru harus benar-benar menarik agar tidak menentukan pilihannya pada produk pesaing. Program promosi harus dilakukan secara agresif dan terus menerus baik melalui media daring dan luring. Promo yang diberikan kepada konsumen dapat berupa:
A. Produk dan jangka waktu promosi terbatas
Jika strategi promosi memberlakukan diskon yang sama untuk semua barang (all item) menjadi kurang menarik, karena konsumen akan curiga sebagai sebuah gimmick 'permainan' promosi. Namun, diskon dapat diberikan secara bervariasi menurut jenis produknya.
Kemudian berikan jangka waktu promosi agar konsumen tidak terlalu lama menentukan pembelian, selain itu memberikan kesan bahwa produknya masih laku dan tidak mengobral barang dengan harga murah.
B. Menjual secara paket
Produk-produk tertentu misalnya makanan dan pakaian dapat memberikan promo secara paket atau beli dua dapat satu, hal ini akan menarik. Jika konsumen membeli secara satuan akan lebih mahal.
Harga paket akan mendorong jumlah penjualan semakin banyak dengan jumlah konsumen yang sama. Keuntungan bagi pembeli mendapatkan harga lebih murah.
C. Memberikan voucher belanja dan hadiah
Pemberian voucher 'potongan harga' belanja akan merangsang konsumen untuk berbelanja lagi. Voucher dapat digunakan sebagai sarana promosi agar orang lain dapat menggunakannya. Selain itu voucher bertujuan untuk mengikat pelanggan agar tidak berbelanja kepada pesaing.
Hadiah dari setiap pembelian menjadi menarik ketika hadiah berupa barang-barang yang dapat digunakan pada waktu itu atau seketika. Misalnya hadiah payung pada waktu musim hujan dan power bank yang langsung dapat digunakan.
#2. Promo untuk konsumen lama
Data pelanggan merupakan aset dari organisasi, divisi penjualan sebaiknya dapat menjaga dan menahan pelanggan agar tetap loyal pada produk. Paling tidak ada 2 cara yang dapat dilakukan: