Kerangka kerja Cynefin dibuat oleh David J.Snowden bersama dengan koleganya Mary Boone, ia menerbitkan kerangka kerja di Harvard Business Review. Cynefin, diterjemahkan sebagai "tempat" atau "habitat."
Namun, itu juga dapat digunakan untuk menggambarkan elemen-elemen situasi dan sejarah pribadi kita yang memengaruhi pikiran dan keputusan kita dengan cara yang tidak kita pahami.
Kerangka kerja Cynefin adalah alat penyelesaian masalah yang membantu Anda menempatkan situasi ke dalam lima "domain" yang ditentukan oleh hubungan sebab-akibat. Ini membantu Anda menilai situasi dengan lebih akurat dan merespons dengan tepat.
Anda dapat menggunakan kerangka kerja Cynefin dalam berbagai situasi untuk mengategorikan masalah atau keputusan dan meresponsnya. Misalnya, ini berguna dalam pengembangan produk, pemasaran dan strategi organisasi. Ini juga dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik dalam krisis atau keadaan darurat.
5 (Lima) Domain
Mari kita lihat masing-masing dari lima domain secara lebih rinci.
1. Disorder / Kekacauan
Akan sangat sulit untuk mengidentifikasi ketika Anda berada dalam situasi "kekacauan". Di sini, tidak jelas mana dari empat domain lainnya yang dominan, dan orang-orang umumnya mengandalkan teknik pengambilan keputusan yang dikenal dan nyaman.Â
Tujuan utama Anda dalam situasi ini adalah untuk mengumpulkan lebih banyak informasi, sehingga Anda dapat pindah ke domain yang dikenal dan kemudian mengambil tindakan yang sesuai.
2. Obvious Contexts - "The Domain of Best Practice"