Mohon tunggu...
Kris Hadiwiardjo
Kris Hadiwiardjo Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Eks Penulis Artikel Bisnis, Ekonomi, Teknologi Harian Pelita

Penulis adalah peminat bidang teknologi, Komputer, Artificial Intelligence, Psikologi dan masalah masalah sosial politik yang menjadi perbincangan umum serta melakukan berbagai training yang bekenaan dengan self improvement, human development dan pendidikan umum berkelanjutan bagi lanjut usia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jiwa Melebur Di Bibir

15 Oktober 2024   07:31 Diperbarui: 15 Oktober 2024   07:36 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

JIWA MELEBUR  DI BIBIR

Jiwa bertemu jiwa di bibir kekasih.

Dalam setiap ciumanmu, aku menemukan semesta yang tak terkatakan.

Ada dunia yang terbuka di antara kita, tempat di mana waktu berhenti dan hanya cinta yang bicara.

Aku merasakan getaran hatimu, menyatu dengan detak jantungku, membawa kita lebih dalam ke lautan kasih yang tak berbatas.

Setiap sentuhan lembutmu membawa harapan baru, setiap desahmu melantunkan lagu kebahagiaan.

Dalam pelukan ini, kita tak hanya berbagi napas, tetapi juga mimpi dan asa.

Kita adalah dua jiwa yang bertaut, tak terpisahkan, diciptakan untuk saling menemukan.

KH.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun