Dia mengenal wajahnya, setiap garis  dan lengkung, Seperti pelaut  mengenal laut luas, Dengan cinta yang  tak terbatas, kuat, dan murni,  Hatiku menavigasi tanpa beban.
Dalam setiap pandangan, sebuah  cerita terungkap, Tentang  perjalanan  bersama dan  mimpi yang dikejar,  Wajahnya adalah peta, hati yang  harus dipegang, Menuntunku melalui  biru liar kehidupan.
Dengan setiap gelombang, cinta kita  tumbuh, Dalam badai, kita  menemukan arah sejati, Seperti  pelaut yang mempercayai aliran laut,  Aku mempercayai cintamu, nilai tak terbatas.
Bersama kita berlayar, cakrawala  luas, Dalam pelukan cinta, kita  menemukan damai, Wajahmu,  kompas hatiku, berdampingan,  Cinta kita, karya agung yang abadi.
KH.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H