Mohon tunggu...
Kres Dahana
Kres Dahana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Magister Penyuluhan Pertanian Universitas Jenderal Soedirman

Membaca lalu menulis... Menulis lalu membaca...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kejelasan

28 November 2021   10:53 Diperbarui: 28 November 2021   10:54 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau bisa saja langsung mengatakannya
Tidak perlu ada pamrih
Dan aku akan segera menyadarinya
Mengikat tali sepatu dan pergi

Sungguh akan terasa sulit
Melupakan
Mengingat waktu kita bersama
Jauh lebih lama
Dari perasaan yang terlahir prematur ini

Kata dan kalimat tidak pernah menjadi utama
Hanya simbol dan prasangka
Yang bisa saja mendera jiwa

Aku selalu berkata
Jika harus hitam, maka hitamlah hari ini
Jika harus putih, maka putihlah hari ini
Tidak ada hal yang berlaku abu-abu di antara kita
Meskipun ini berarti
Ucapan selamat tinggal padamu

Kebumen, 27 November 2021
14.49

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun