Mohon tunggu...
Yohanes Pambudi
Yohanes Pambudi Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Berjuang untuk masa depan indah cerah gemilang :)

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Indonesia Berada Dalam Zona Berbahaya

9 Mei 2012   17:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:30 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

Melihat berita akhir2 ini membuat saya berpikir bahwa Indonesia sedang berada dalam bahaya. Bahaya yang pertama adalah masalah kesatuan bangsa. Ada banyak masalah upaya disintegrasi diberbagai daerah. Masalah yang kedua adalah masalah demokrasi. Semakin lama kebebasan orang berpendapat di Indonesia semakin dipersempit. Hanya untuk mengutarakan pendapat dimuka umum saja ancamannya melebihi upaya makar terhadap pemerintah. Peran pemerintah jadi terasa tidak ada untuk melindungi orang bebas berpendapat di negri ini.

Masalah yang ketiga adalah tentang korupsi yang menggurita. Meskipun diberi label hinaan yang sangat hina, namun korupsi tetap menjadi pekerjaan idola banyak orang dan golongan. Karena mereka memang masih ingin cepat kaya raya dari hasil rekayasa.

Masalah yang terakhir yang saya bahas kali ini adalah masalah radikalisme. Negara gagal melindungi warganya dari BAHAYA LATEN radikalisme. Radikalisme yang saya maksud di sini adalah penyakit jiwa yang mewabah siap memberikan dampak negatif pada masyarakat. Menurut pendapat saya, radikalisme ini tidak kalah bahayanya dengan PKI. Hanya berbeda bentuk saja. Dan radikalisme ini mewabah dibanyak golongan masyarakat, bukan hanya satu golongan saja. Manifestasinyapun beragam, namun ujungnya tetap sama, yaitu sebuah kehancuran fisik maupun psikis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun