Mohon tunggu...
Karen Kamal
Karen Kamal Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Nama saya Karen Kamal dan saya seorang pelajar yang sedang bergelut dalam industri start-up. Sehari-hari saya habiskan pergi ke kampus, les, dan browsing sambil ditemani secangkir kopi. Kontak saya : hello@karenkamal.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang Keabadian

1 November 2012   16:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:06 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak ada suatu pun yang abadi
Tidak penderitaan
Tidak juga cinta

Suatu hari ia akan terbang
bersama kata-kata dan sayap di sisi kanan kirinya

Tapi syukur pada hari ini yang masih datang dan pergi
meninggalkan memori, mengukir sejarah
mengejar detik yang sedang berkejaran dengan menit

Hari ini cinta datang
Lengkap dengan kata-kata dan sayap di sisi kanan kirinya
Ia memeluk dengan kasih, mencium dengan nafsu
Sepertinya ia tahu esok mungkin ia lenyap

Bunga-bunga pun cemburu
Burung-burung tertawa sinis hanya bisa melihat dari jauh
Mereka selalu berkata..

Ingat, tak ada suatu pun yang abadi
Tidak penderitaan
Tidak juga cinta

Ditulis di Jakarta, Indonesia pada tanggal 1 November 2012

Tulisan asli terdapat di http://karenkamal.com/tentang-keabadian/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun