Saat mendengar nama negara Amerika Serikat, mungkin yang terpikir adalah majunya negara tersebut yang bahkan wisata antarariksa, penambangan asteroid, atau pergi ke Mars sudah mulai dibisniskan. Tetapi nyatanya untuk urusan perkeretaapian, sepertinya Amerika Serikat agak jauh tertinggal dengan negara maju lainnya.Â
Kalau di Jepang sudah lama ada Shinkansen dan akhirnya diikuti dengan China yang bisa membuat kereta cepat sejenis. Di Eropa sudah ada yang namanya ICE atau Intercity Express, yang walaupun sebenarnya bukan kereta cepat seperti Shinkansen tetapi lebih ke menengah, kenyataannya kereta api di Amerika bentuknya masih sama dengan kereta api di Indonesia yang masih ditarik dengan lokomotif, gerbong yang disambung-sambung, serta kecepatannya juga tergolong di bawah kecepatan kereta ICE.
Saat backpacking, kadang transportasi yang paling murah tentu saja menjadi pilihan utama dan salah satu yang termurah adalah kereta api. Sewaktu di Jepang, saya sempat mencoba shinkansen dan saat eurotrip pernah mencoba kereta ICE. Nah, pas kebetulan sedang ada di Amerika, penasaran juga sama kereta api di Amerika ini seperti apa sih.Â
Perusahaan kereta api di Amerika salah satunya bernama Amtrak (setara dengan PT KAI di Indoesia) dan tiket yang saya beli adalah kereta jurusan Rochester di negara bagian New York menuju Chicago yang berada Illinois. Kereta ini bernama Lakeshore Limited (kalau di Indonesia seperti Argolawu, Argo Parahyangan) karena rutenya yang dilewati adalah kota-kota di sekitar danau Michigan yang luas banget itu.
Perjalanan kereta Lakeshore Limited dimulai dari Kota Boston dan berakhir di Chicago. Kalau dihitung, total negara bagian (kalau di Indonesia setara dengan propinsi) yang dilewati ada 6 negara bagian. Perjalanan dari awal sampai akhir mencapai 22 jam tetapi karena saya naik dari kota Rochester, perjalanan yang ditempuh adalah 12 jam.
Nah, karena sudah disebutkan di awal tadi kondisi perkeretapian di Amerika Serikat ini mirip-mirip dengan di Indonesia dimana dikelola oleh satu perusahaan dominan yaitu Amtrak. Ada juga sih beberapa perusahaan kereta api lainnya tetapi Amtrak adalah yang mendominasi. Karena mirip-mirip dengan keretanya KAI, ada beberapa hal yang cocok untuk dibandingkan.
Kemudahan Pemesanan
Sebagai turis, memesan tiket Amtrak sangat gampang. Untuk cara pembayaran bisa menggunakan kartu kredit atau kartu debit, bahkan yang dikeluarkan oleh bank di Indonesia juga bisa digunakan. Di dalam lembaran tiket terdapat semacam QR code yang nanti akan di scan oleh petugas kondektur.
Lucunya adalah, tiket kereta Amtrak ini tidak ada nomor kursinya (nah loh), jadi penumpang bisa duduk di kursi manapun yg kosong. Tentu saja penumpang pasti memilih kursi yang bisa duduk sendirian dan memang kenyataannya itu yang terjadi, tetapi ada petugas kereta yang akan menyuruh penumpang pindah kursi jika ada penumpang yang memiliki tiket gabungan misalnya satu rombongan keluarga, pasti bisa duduk menyatu atau bersebelahan.