Para pencinta dan penggila kopi adalah orang-orang yang kreatif dan berbudaya tinggi. Setuju? Makanya, kita (atau, mereka) nggak segan-segan untuk keluar dari “pakem” cara minum kopi yang udah ada. Misalnya, di sini kan kopi diminum pake jahe, atau ada kopi yang dibuat pake arang. Nah, di “sana” juga orang-orang minum kopi dengan cara-cara yang (menurut kita) nggak lazim. Seperti apa cara ngopi orang-orang di luar sana? Yuk simak bareng-bareng!
Cafe au Lait. Kopi yang dituang dalam cangkir pastinya kurang pas kalo mau diminum pake roti yang ukuran besar seperti baguettes atau croissants. Makanya, mereka ada yang minum kopi pake mangkok. Nyelupnya lebih leluasa kan?
Melange adalah minuman yang paling ngetop di kafe-kafe di
Wina.
Cappuccino di sana dicampur
espresso dan susu mendidih, lalu atasnya dikasih busa susu atau kadang-kadang
whipped cream.
Di tempat kelahiran kopi ini, kopi kadang disajikan pake garam atau mentega, dan bukan susu atau gula.
Buna, namanya. Biasanya ada di daerah pedesaan. Tapi lama-lama, sejak pendudukan
Italia di sana, mereka mulai minum kopi pake gula. Ada sebuah restoran di
Addis Ababa yang namanya
Habesha. Mereka mengadakan “upacara kopi” pada siang hari di sebuah tenda.
Cafe de Olla. Diminum semalaman oleh orang-orang Mexico yang suka begadang. Kopi ini diseduh di dalam pot tanah liat pake batang kayu manis.
Saudi Arabia
Kahwa. Kopi yang diminum pake manisan kurma, supaya rasa kopinya nggak terlalu pahit.
Italia
Espresso yang sempurna, menurut orang Italia, warnanya harus seperti warna karamel.
Türk Kahvesi. Dibuat dengan pot tembaga yang panjang, dan biasanya diminum pake permen Turki yang mirip permen Sugus gitu.
Frappe. Dibuat dari kopi instan, air dingin, gula, dan susu. Minumnya selalu harus pake sedotan.
Kaapi. Diseduh dengan tanaman yang namanya
chicory. Busanya yang berlapis-lapis terbentuk waktu proses pendinginan. Dihidangkan dengan cara menuangkan kopi hitam secara maju mundur di antara dua
tumbler stainless-steel.
Ca Phe Sua Da. Air panas dituangkan ke dalam saringan
stainless-steel untuk mengimbangi si gelas, terus kopinya menetes sedikit demi sedikit ke atas susu kental manis.
Lihat Foodie Selengkapnya