Yuki Kawamura adalah salah satu pemain rookie di NBA musim 2024 yang menjadi topik pembahasan hangat di berbagai media online. Menjadi salah satu pebasket Asia yang berhasil menembus ketatnya kompetisi untuk bermain di NBA, Yuki digadang sebagai pemain yang akan membawa atmosfer baru ke ekosistem NBA. Dengan gaya permainannya yang unik, bahkan Yuki disebut menjadi sosok yang berpotensi menggantikan Linsanity a.k.a Jeremy Lin di NBA.
Selain prestasi gemilangnya yang berhasil bermain di NBA, ternyata terdapat banyak fakta menarik tentang pebasket Jepang kelahiran 2001 inI. Namun, apa saja fakta tersebut?
1. Menjadi Pemain Terpendek di NBA
Dengan tinggi yang hanya 5 kaki 8 inci atau 173 cm, Yuki adalah pebasket terpendek di liga NBA saat ini. Meskipun memiliki tinggi badan yang termasuk kurang memadai untuk lga NBA, namun hal tersebut menjadi keunikan tersendiri dari pebasket Jepang ini dan sekaligus membuktikan bahwa ukuran maupun tinggi badan bukan batasan untuk berkompetisi dalam permainan basket.
2. MVP di Liga Profesional Jepang
Sebelum resmi bergabung dengan Memphis Grizzlies, Yuki sempat bermain di liga basket profesional Jepang, B League bersama Yokohama B-Corsairs. Bermain selama 4 musim bersama Yokohama B-Corsairs (2020-2024), Yuki berhasil menyabet penghargaan sebagai MVP dan Rookie of The Year dengan rata-rata 20.9 poin dan 8 assist per game. Pencapaian ini menjadi bukti bahwa Yuki adalah seorang playmaker handal.
3. Mendapatkan Kontrak Two-way Dari Memphis Grizzlies
Pada oktober 2024, Yuki berhasil mendapatkan Two-Way Contract dari Memphis Grizzlies dan resmi bergabung dengan tim basket telah exist sejak tahun 1995 tersebut. Meski awalnya diharapkan bermain lebih banyak di G league, Yuki menunjukkan performa yang luar biasa selama pre season, dimana ia mencatatkan rata-rata 3.4 poin dan 4.2 assist dalam 15 menit per permainan.Â
Dengan gaya bermain yang tidak ambisius mencetak skor, melainkan membuat peluang skor untuk timnya, Yuki dengan cepat menjadi pebasket yang mencuri perhatian para penikmat basket di seluruh dunia..
4. Memperkuat Timnas Jepang
Selain karir klubnya, Yuki juga adalah pebasket yang bersinar di level basket internasional. Salah satu momen bersejarah dari karir basket internasionalnya adalah saat ia berhasil membawa timnas Jepang menang atas Finlandia dalam pertandingan FIBA World Cup 2023. Dalam Pertandingan tersebut, ia berhasil mencetak total 15 poin di quarter akhir dan memastikan kemenangan timnya.
Selain itu, Yuki juga berhasil mencatatkan namanya ke dalam sejarah di Olimpiade Paris 2024 dengan statistik permainan luar biasa, yaitu 29 poin, 7 rebound dan 6 assist.
5. Mengidolakan Yuki Togashi
Tidak banyak yang mengetahui bahwa saat masih kecil, Yuki adalah salah satu yang mengidolakan Yuki togashi, seorang pebasket profesional Jepang yang memiliki tinggi badan relatif pendek. Togashi menjadi panutan yang memotivasi dirinya untuk bekerja keras dalam karir basketnya.
6. Digadang Menjadi Next Linsanity
Meskipun tidak lagi bermain di NBA, Jeremy Lin a.k.a Linsanity adalah salah satu pebasket Asia yang berhasil mengukuhkan karirnya di liga basket Amerika tersebut dan bahkan mendapatkan pengakuan dari Kobe Bryant. Kehadiran Yuki di liga NBA, digadang oleh banyak media sebagai The Next Linsanity.
Meskipun memiliki ukuran tubuh pendek, Yuki menunjukkan gaya permainan berani melawan para pebasket berukuran lebih besar darinya dan menciptakan banyak assist indah dalam permainannya.
7. Kuroko in Real Life
Yuki mendapatkan spotlight di liga NBA berkat dengan banyak assist magis yang ia tunjukkan selama pre season. Dari kemampuannya menciptakan umpan berkualitas untuk memudahkan timnya mencetak skor, banyak penggemar anime yang menyebutnya sebagai Kuroko, karakter anime dari serial Kuroko No Basket yang berspelis dalam mengumpan.
Yuki Kawamura adalah pebasket yang membuktikan bahwa kerja keras tidak akan pernah mengkhianati hasil. Berkat kerja keras dan passion nya terhadap basket, ia berhasil bermain di level tertinggi di Liga Basket internasional, yaitu NBA. Meskipun belum mendapatkan banyak minute bermain, Yuki memiliki potensi besar bersinar sebagai pebasket di salah satu liga basket terbesar di dunia tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H