Anda pernah dengar Reksa Dana?
Mungkin sebagian besar dari masyarakat Indonesia pun memang tidak mengetahui ada produk investasi yang disebut Reksa Dana. Produk ini awalnya banyak dipasarkan untuk nasabah prioritas Bank, tetapi dengan kemajuan teknologi semakin banyak produk Reksa Dana yang dapat dibeli oleh masyarakat tanpa harus menjadi nasabah prioritas Bank.
Ada cerita menarik seputar investasi Reksa Dana:
Apakah Anda tahu bahwa reksa dana pasar uang ternyata secara rata-rata mampu mengalahkan return dari bunga deposito bank?
 Bahkan hanya dengan uang relatif kecil (100ribu) bisa mendapatkan imbal hasil lebih tinggi dari deposito.
Perhatikan ilustrasi reksa dana pasar vs bunga deposito: imbal hasil selama 12 bulan 8% vs 4%.
Apakah Anda tahu bahwa membeli reksa dana saat ini jauh lebih mudah, bisa melalui aplikasi ataupun secara teratur setiap bulan otomatis membeli reksa dana seperti Anda menabung di bank. Jika sudah paham dengan reksa dana pasar uang, anda bisa mencoba menabung seperti di bank dan hasilnya pasti lebih tinggi dari bunga tabungan bank.
Jika ingin berinvestasi jangka panjang reksa dana saham bisa menjadi salah satu pilihan anda sebagai alternatif investasi.
Salah satu reksa dana saham di Indonesia, dalam 16 tahun reksa dana tersebut mampu meningkatkan Rp 1.000.000 menjadi Rp 70.000.000 Â atau melipatgandakan investasi keuangan menjadi 70x lipat setara hampir 4,5x lipat dalam setiap tahunnya.
Saran saya jika anda memiliki uang lebih untuk berinvestasi jangan hanya mengandalkan deposito, coba pelajari produk investasi di pasar modal seperti reksadana.