Mohon tunggu...
Komunitas Penulis Berbalas
Komunitas Penulis Berbalas Mohon Tunggu... Guru - Berbalas puisi, cerpen, dan kanal lainnya

Email: komunitasp582@gmail.com Berbalas puisi, cerpen, dan kanal lainnya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kenduri Cinta

22 Februari 2022   11:42 Diperbarui: 22 Februari 2022   11:48 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Elina Sazonova dari Pexels

Ditulis  oleh  Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)

Tak selamanya perasaan ini muncul
Menghalau ghiroh yang bersemayam
Meluapkan dentuman partikel keabadian
Suci dan takjub kerana agung

***

Munculnya cinta karena batin tersiksa
Selaksa malam bertabur bintang
Mendekam lirih dalam renjana
Terkoyak tergugah dalam damai

***

Cinta muncul bersama hembusan angin
Merajuk manja membawa pesan
Senandika rindu bergejolak
Muncul dalam ikatan frase

***

Sujudku memohon
Kenduri cinta hadir bersama sang pujangga
Lahap menyantap suguhan sang bidadari
Mesra merangkul doa
mendekap dalam balutan asmara

***

Tuban, 11 Februari 2022

Profil Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun