Mohon tunggu...
Komunitas Penulis Berbalas
Komunitas Penulis Berbalas Mohon Tunggu... Guru - Berbalas puisi, cerpen, dan kanal lainnya

Email: komunitasp582@gmail.com Berbalas puisi, cerpen, dan kanal lainnya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ku Tak 'Kan Berhenti Mencintaimu

8 Februari 2022   05:00 Diperbarui: 8 Februari 2022   05:07 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: gudangkata22.blogspot.com

Ditulis oleh Siska Artati

Kau tahu, ku 'tak mampu berenang
hingga ke tepi pantai pulau rayuanmu
Pun tak bisa menyelam lebih dalam
Hingga ke palung bujuk pikatmu
Namun kau rasa, bukan?
Ku tak 'kan berhenti mencintaimu

Kau tahu, ku tak mampu berlari
Hingga padang sabana
yang ramai dengan tarian ilalang dan gelak tawamu
Pun tak dapat mengendalikan liar jiwamu
Namun kau masih rasa, bukan?
Ku tak 'kan berhenti mencintaimu

Kau tahu, ku tak mampu mendaki
Hingga ke puncak tertinggi egomu
yang gaduh dengan hasrat dan impianmu
Pun tak kuasa menahan inginmu menjauh
Namun, kau selalu rasa, bukan?
Ku tak 'kan berhenti mencintaimu

Itulah mengapa
Kini kau berlutut dihadapanku
Dengan pandang penuh harap
Berselimut senyum pinta yang memikat
Menyodorkan emas bersulam berlian
Menyematkannya pada jari manisku dan berkata:

"Cintai aku kini, esok dan nanti, sepanjang usia.
Karena ku tahu dan rasakan, kau tak kan berhenti mencintaiku
Hingga di ujung waktu."

Apakah aku harus menjawab 'Yes, I do' ?
Hanya karena ku tak 'kan berhenti mencintamu?
Maka dekaplah aku! Jangan kau lepaskan!
Kita mengarungi bahtera cinta di semesta asmara

***
Kota Tepian Mahakam, 7 Februari 2022
Profil Siska Artati 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun