Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) memberikan apresiasi kepada 37 bank penyalur Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) selama Kuartal II 2024.
Tujuan diadakanknya Evaluasi Kinerja Bank Penyalur Pembiayaan Tapera Periode 1 dan FLPP Periode Q-2 Tahun 2024 untuk menghasilkan continuous improvement.
Selain itu juga pembiayaan Tapera dan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bisa terus meningkat menjadi lebih baik dan semakin banyak MBR yang menerima manfaat dari program ini.
Hingga Juni 2024 sudah ada 2.558 unit dari 8.717 unit yang merupakan target pemerintah. Jumlah tersebut meliputi Target Penyaluran Baru Tahun 2024 yaitu 7.525 unit dan Target Penerbitan Efek Terhadap Realisasi Akad Tahun 2023 yaitu 1.192 unit.
Sedangkan capaian realisasi pembiayan FLPP per Juni 2024 telah mencapai 107.070 Â unit (64,50%) dari target yang ditetapkan sebanyak 166.000 unit.
Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho mengimbau kepada Bank Penyalur Pembiayaan Tapera dan FLPP untuk melakukan verifikasi ketepatan sasaran dengan cermat memastikan penerima manfaat Pembiayaan Tapera dan Pembiyaan FLPP benar-benar merupakan MBR yang butuh rumah.
Selain itu, BP Tapera juga memberi imbauan kepada seluruh Bank Penyalur Pembiayaan Tapera dan FLPP untuk ekstra selektif dalam bekerjasama dengan Pengembang.
Hal tersebut guna memastikan Pengembang yang membangun Rumah MBR merupakan Pengembang yang amanah membangun rumah layak huni sesuai regulasi yang berlaku.
"Bank Penyalur Pembiayaan Tapera dan FLPP diminta  untuk memastikan akad pembiayaan Tapera dan FLPP hanya dilakukan pada lokasi perumahan yang aman dari bahaya bencana, dilakukan pada rumah yang sudah selesai dibangun dan siap huni sesuai regulasi yang berlaku" ujar Heru Pudyo Nugroho.
Bank Penyalur Mendapat Apresiasi