"Dua tahun rata-rata pengeluaran bulanan," sebutnya.
Bila dana darurat sudah terpenuhi, Aulia mengingatkan untuk tidak terburu-buru ingin segera melakukan investasi. Pasalnya, masih ada satu hal yang perlu dipenuhi selain dana darurat, yakni proteksi.
"Proteksi dulu yang diutamakan. Bisa BPJS atau asuransi. Setelah proteksi ada, dana darurat ada maka silakan untuk merencanakan dana darurat," ujarnya.
Setelah semua terpenuhi barulah kita dinilai aman untuk melakukan investasi.
"Sebelum melakukan investasi, kita harus tahu dulu apa tujuan kita untuk investasi. jangan investasi hanya karena ingin menambah kekayaan. Investasi dua-tiga tahun ke depan pilih yang fluktuasinya rendah, seperti reksadana atau surat utang negara.
bila jangka menengah bisa memilih obligasi," ucapnya.
"Jangan lupa, kalau semakin panjang jangkanya semakin besar risikonya tapi juga semakin besar yang didapat. Karenanya kita perlu tahu apa yang ingin kita tuju dari investasi ini," imbuhnya Aulia.
Kompasianival sendiri merupakan Ajang kopi darat terbesar di Indonesia bagi para kreator konten dan komunitas. Tahun ini Kompasianival 2021 mengusung tema "Optimis Melangkah".
COO Kompasiana, Nurulloh mengatakan melalui tema ini Kompasiana ingin membangun kembali optimisme di segala hal dalam melangkah masa mendatang, mengingat tingginya persaingan kerja, digitalisasi, kontestasi politik, isu kesehatan, dan tantangan-tantangan lainnya.
"Selama pandemi, seperti kita rasakan bersama, segalanya serba sulit, bukan hanya berdampak pada fisik semata tetapi mental tiap individu juga kena dampaknya. Sesuai dengan tema, melalui Kompasianival 2021 ini kami ingin membangun kembali optimisme di segala hal dalam melangkah masa mendatang. Kembali punya semangat dalam melakukan segala kegiatan," sebutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H