Meski kasus Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan, namun persoalan belum selesai begitu saja.
Kompasianer Ridha Afzal melalui tulisannya Nasib Relawan Covid-19 Pasca-Corona Punah seakan mengingatkan bahwa ada pekerjaan rumah bersama yang masih harus diselesaikan.
Dalam tulisan itu ia mengatakan bahwa seiring tutupnya bangsal-bangsal Covid-19 Mereka yang berstatus sebagai relawan otomatis kembali ke status semula.
"Berat jika saya kembali menyebutnya sebagai (semoga saja tidak) 'pengangguran'. Lantaran memang sulit cari kerja dengan peghasilan layak," tulisnya.
Pembahasan mengenai nasib relawan Covid-19 ini pun menjadi salah konten menarik perhatian pembaca.
Selain itu, ada juga tentang orang kashmir yang mengalami terorisme lintas batas, alasan mahasiswa farmasi perlu mempelajari distribusi obat, hingga kekalahan Manchester United yang turut mempertaruhkan nasib sang arsitek Ole Gunnar Solskjaer.
Berikut konten-konten menarik dan populer di Kompasiana:
Nasib Relawan Covid-19 Pasca-Corona Punah
Betapa bangga dan bahagianya melihat orang-orang berlalu-lalang seperti sedia kala. Tiga hari terakhir saya tengok update status Covid-19 di negeri +62 sudah tidak ada lagi wilayah yang berstatus Zona Merah.
Di sisi lain, hampir dua tahun sudah para perawat yang bersusah-payah melabuhkan diri dan kompetensinya guna mencari kerja, harus memutar otak lagi.
Lalu, akan ke manakah mereka setelah ini? (Baca selengkapnya)