Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Prediksi: Tepat atau Tidak Ada Parasut pada Pesawat?

14 Januari 2021   04:29 Diperbarui: 14 Januari 2021   09:54 1115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mensos Tri Rismaharini menemui tunawisma di Jakarta. Gambar: kompas.com

Sedih sekali rasanya ketika mendengar kabar kecelakaan jatuhnya Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182. Kejadian ini meninggalkan luka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.

Tidak ada yang bisa menebak akan terjadinya kecelakaan, manusia hanya bisa mengantisipasinya.

Atas kejadian ini, harapannya pihak industi penerbangan semakin berbenah: bukan lagi sekadar kenyamanan bagi penumpang, melainkan aspek keamanan.

Selain kabar akan jatuhnya Sriwijaya Air, masih ada konten terpopuler dan menarik lainnya di Kompasiana, kemarin.

1. Parasut pada Pesawat? Mustahil!
Maskapai Sriwijaya Air (DOK SRIWIJAYA AIR via kompas.com)
Maskapai Sriwijaya Air (DOK SRIWIJAYA AIR via kompas.com)

Ada banyak alasan mengapa teknologi parasut pesawat tidak memungkinkan karena perhitungannya mencakup design pesawat, ukuran pesawat, bahan baku pesawat, jumlah penumpang, faktor angin dan cuaca, serta lainnya. (Baca selengkapnya)

2. 5 Profesi yang Disepelekan Namun Berpenghasilan Melebihi Orang Kantoran
(RIMA WAHYUNINGRUM via KOMPAS.COM)
(RIMA WAHYUNINGRUM via KOMPAS.COM)

Profesi ini memang kurang lazim terdengar di masyarakat namun sebenarnya jasa perias jenasah banyak dibutuhkan oleh mereka yang memiliki anggota keluarga yang meninggal khususnya non muslim. (Baca selengkapnya)

3. Malaysia dalam Keadaan Darurat, Apa Maknanya?
Raja Malaysia Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah mengumumkan negara dalam keadaan darurat. (Sumber: EPA)
Raja Malaysia Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah mengumumkan negara dalam keadaan darurat. (Sumber: EPA)

Kritis politik dan kontraksi ekonomi yang sangat besar akibat pandemi merupakan kombinasi letal bagi kestabilan politik Malaysia. (Baca selengkapnya)

4. Blusukan Risma Dipersoalkan, Ini Pentingnya Dilakukan di Lingkungan Perusahaan
Mensos Tri Rismaharini menemui tunawisma di Jakarta. Gambar: kompas.com
Mensos Tri Rismaharini menemui tunawisma di Jakarta. Gambar: kompas.com

Ada beberapa hal penting mengapa blusukan dalam lingkungan perusahaan itu diperlukan. Entah itu perusahaan dengan skala masih kecil maupun perusahaan besar. (Baca selengkapnya)

5. Prediksi Bidang Pendidikan di Masa Pandemi, Antara Tepat dan Tidak Tepat
Simulasi PTM (ANTARA FOTO/SISWOWIDODO via kompas.com)
Simulasi PTM (ANTARA FOTO/SISWOWIDODO via kompas.com)

Pemerintah Pusat berkeinginan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dilaksanakan, tetapi tergantung dari keadaan dan kesiapan tiap daerah untuk melaksanakannya. (Baca selengkapnya)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun