Â
[caption id="attachment_418847" align="aligncenter" width="600" caption="Kompasiana hadir dengan tenaga dan tampilan baru (kompasiana.com)"][/caption]
Dalam waktu tak lama lagi, Kompasiana akan hadir dengan wajah baru yang sama sekali berbeda dari tampilannya saat ini. Mengadopsi konsep tampilan yang bersih dan sederhana, Kompasiana Baru 2015 meninggalkan pakem desain dan tata letak yang selama lima tahun terakhir menjadi ciri khas media warga ini.
Saat ini, Anda bisa mengaksesnya melalui beta.kompasiana.com!
Tapi lebih dari sekedar tampilan,Kompasiana Baru 2015 sesungguhnya merupakan tonggak digunakannya mesin baru Kompasiana yang lebih bertenaga dan responsif terhadap setiap perkembangan teknologi dan pertumbuhan konten di dalamnya. Setelah lama tidak melakukan pengembangan produk, bahkan cenderung mengurangi fitur-fitur dan banyak mengalami gangguan mesin yang mengganggu kenyamanan Kompasianer, Kompasiana merancang sebuah langkah perbaikan menyeluruh yang dimulai sejak tahun lalu. Yang menjadi sasaran pertama tentu bukan tampilan, tapi mesin dan infrastruktur sebagai nyawa dan organ penting Kompasiana.
Dengan diluncurkannya Kompasiana Baru 2015, Kompasiana akan melayani Kompasianer dan Netizen lainnya dengan kekuatan baru yang menawarkan kecepatan akses dan kemudahan dalam menayangkan maupun membaca konten-konten di dalamnya. Interaksi dan keterlibatan antar-pengguna yang menjadi ruh media sosial juga akan terus dikembangkan fitur-fiturnya.
Tahapan Kompasiana Baru
Pengembangan Kompasiana Baru ini sama sekali bukan pekerjaan mudah. Butuh waktu lama untuk merancang dan mereka-ulang mesin Kompasiana agar memiliki performa yang sesuai dengan kebutuhan produk yang terus berkembang. Tantangan berikutnya adalah migrasi konten dan data ke tempat yang baru, dan bagaimana jutaan konten di Kompasiana dapat diakses dengan mudah lewat tampilannya yang baru.
Untuk memastikan semua berjalan lancar, banyak tahapan yang kami tetapkan. Dan setelah sekian tahap internal dilalui, kini saatnya Kompasiana Baru 2015 memasuki tahap uji coba. Harapannya adalah adanya masukan dari Kompasianer dan para pembaca Kompasiana, dari segala aspek. Mulai pengalaman menggunakan antarmuka sampai kecepatan akses dan kelancaran dalam menggunakan fitur seperti komentar, rating dan tombol-tombol berbagi ke media sosial lainnya.
Selama masa uji coba, Kompasiana masih menggunakan wajah atau tampilan lama, namun teman-teman Kompasianer bisa mencoba versi barunya.
Dari masukan yang ada, Kompasiana akan mulai meluncurkan versi beta pertamanya dengan terus melakukan perbaikan dan pembenahan yang mungkin muncul setelah produk ini dibuka aksesnya untuk umum. Pada tahap beta, yang menjadi tampilan utama Kompasiana bukan lagi wajahnya yang lama, tapi sudah berganti dengan wajah yang baru. Namun pengguna Kompasiana masih bisa mengakses versi lama lewat tombol yang disediakan.
Setelah semua berjalan lancar, lambat-laun versi beta akan ditarik, dan tampilan lama tidak akan digunakan lagi.
Tata Letak Baru
Â
[caption id="attachment_418889" align="aligncenter" width="560" caption="Tampilan baru Kompasiana"]
Di artikel pertama ini, kami akan menjelaskan terlebih dahulu perubahan besar yang dilakukan di halaman muka Kompasiana Baru 2015. Penjelasan fitur dan halaman lainnya akan dijelaskan kemudian.
Wajah Kompasiana akan terlihat lebih putih, dengan dihilangkannya bagian logo yang memakan ruang cukup besar di bagian atas. Sebagai gantinya, Kompasiana menggunakan Header atau Kepala-Halaman yang akan menempel di setiap halaman yang dibuka.
Pada bagian Kepala ini, terdapat logo dan deretan menu yang sudah disederhanakan. Di sini menu tidak lagi diisi dengan deretan rubrik-rubrik atau pun kanal seperti Fiksiana, Politik, Hiburan dan sejenisnya. Semua rubrik dan kanal disatukan ke dalam satu menu bernama Rubrik dengan simbol tanda panah ke bawah. Begitu tanda panah ini disorot, Anda akan menemukan rubrik-rubrik yang selama ini dikenal. Indeks Headline, Pilihan Editor (nama baru Highlight), Artikel Tren dan Topik Pilihan, juga dimasukkan ke sini.
Di sampingnya ada menu Terbaru, berisi semua artikel-artikel yang baru saja ditayangkan oleh Kompasianer. Nantinya menu ini akan dilengkapi dengan penanda atau notifikasi yang memberihukan adanya artikel baru yang masuk.
Lalu ada menu Event, berisi informasi kegiatan atau aktifitas atau event di Kompasiana. Mulai dari kegiatan online seperti lomba blog sampai kegiatan offline seperti Nangkring dan Blog Trip.
Lalu ada menu Kompasiana TV yang diisi dengan konten dari talkshow interaktif Kompasiana TV yang tayang setiap hari kerja di Kompas TV. Terakhir adalah menu Shop yang nantinya akan diisi dengan merchandise berkarakter Kriko yang menjadi maskot resmi Kompasiana.
Kolom juga tersedia di bagian Kepala, diikuti dengan ikon untuk menulis dan log-masuk (login) ke Kompasiana.
Kembali ke halaman Beranda atau halaman muka, Kompasiana menghadirkan lebih banyak Headline yang disajikan dalam bentuk sliding ke kanan dan ke kiri. Setiap slide berisi tiga Headline, sehingga total Headline yang tayang bisa mencapai 12 Artikel.
Berbeda dengan pola pemilihan HL sebelumnya, kali ini setiap HL akan mengalir dari posisi pertama (katakanlah HL1) ke posisi terakhir (HL12). Sehingga setiap HL punya posisi dan peluang yang sama untuk bisa dibaca oleh para pengguna.
Di bagian bawah HL adalah Artikel Pilihan yang akan diisi dengan informasi kegiatan, Sponsored Article maupun Featured Article. Di bawahnya, mengalir artikel-artikel Pilihan Editor yang sebelumnya dinamai dengan Highlight. Sedangkan aliran Artikel Terbaru kami tempatkan di bagian tengah.
Bila Anda memiliki saran atau masukkan untuk tampilan baru Kompasiana, silakan kirim melalui email ke kompasiana[at]kompasiana[dot]com dengan subjek email "Saran Tampilan Baru Kompasiana". Selain itu, Anda dapat juga menambahkan tag: kompasiana2015 dalam tiap artikel terkait tampilan baru Kompasiana ini.
Salam Kompasiana,
Iskandar Zulkarnaen
Content & Community Asst Manager
@iskandarjet
