Seperti biasa, mengingat arus artikel yang deras dan perputaran headline yang berlangsung dengan cepat, kami memberikan rekomendasi headline pilihan yang layak untuk dibaca namun mungkin terlewatkan oleh Anda.
Berikut ini adalah 5 headline pilihan untuk hari ini.
Sebuah ulasan yang menerangkan bahwa sejak awal negara ini dilahirkan dari rahim yang sama yakni Pancasila dan diikat oleh suatu prinsip hidup bernama Bhinneka Tunggal Ika (terpisah tetapi tunggal). Prinsip ini diadopsi dari Kakawin Sutasoma karya Mpu Tantular. Bangsa ini sangat beruntung karena ras, suku, dan agama dapat duduk bersama dalam satu meja. Hal semacam ini memang cukup sederhana tapi secara berkesinambungan perlu direpetisikan supaya ingatan generasi sekarang dan yang akan datang terus terpelihara.
SelengkapnyaÂ
Pasangan Hendra/Ahsan. Kompas.com
Indonesia kehilangan salah satu pemain bulu tangkis terbaik. Hendra Setiawan menyatakan mundur dari pelatnas terhitung 1 Desember mendatang. Pria ini telah menyumbang banyak prestasi di bidang bulu tangkis bersama pasangannya, Mohammad Akhsan. Lalu bagaimana peta ganda putra Indonesia setelah Hendra menyatakan mundur?
Selengkapnya
Dokumentasi Kompasianer Christie Damayanti
Jika Anda tinggal di kawasan Jakarta, tentu Anda tahu peraturan di ruas jalan ini. Jalan layang Casablanca tidak membolehkan kendaraan roda dua untuk melintas pada ruas tersebut. Sayangnya masih banyak pengendara yang tidak memedulikan larangan ini. Reportase menarik ini sangat layak untuk Anda baca.
Selengkapnya
Irfan Bachdim bersama Timnas. Kompas.com
Jelang piala AFF akhir pekan ini, ujung tombak Indonesia, Irfan Bachdim justru mengalami cidera. Sejauh ini Bachdim menampilkan performa yang apik saat pertandingan uji coba beberapa waktu lalu. Lantas bagaimana dan sejauh mana Timnas Indonesia bisa melaju tanpa seorang Irfan Bachdim?
Selengkapnya
Kantor TVRI. liputan6.com
Semua rakyat Indonesia tentu mengetahui TVRI, stasiun televisi pertama yang dimiliki Indonesia dan resmi milik negara. Kini stasiun tv tersebut tengah meresahkan eksistensinya di dunia penyiaran. Pasalnya banyak televisi swasta yang menyuguhkan tayangan-tayangan yang lebih menarik. Karena itu, TVRI lokal pun perlu mendapat penyegaran.
Lihat Inovasi Selengkapnya