Kompasianer pernah berada pada situasi yang mana mesti membelikan makanan dan/atau mentraktik teman kantor karena ingin resign? Kalau boleh tahu, kenapa melakukan itu? Dan... kenapa donat atau piza?
Sebenarnya kalau ditelisik lebih lanjut, sebenarnya bukan karena resign maka mesti membeli makanan buat teman sekantor, tetapi karena kita memang kadang suka mengadakan acara "perpisahan".
Acara perpisahan inilah yang akhirnya kerap kita temui lewat momen perpisahan dengan rekan kerja ketika resign.
Lucunya, justru yang "pergi" itulah dianggap seperti tuan rumah sebuah acara pesta perpisahan yang mesti menyediakan segala logistik dan konsumsi.
Kompasianer setuju dengan kebiasan yang mulai dianggap wajar ini terjadi setiap ada teman resign dari kantor? Kalau tidak, apa alasannya?
Memangnya tidak ada cara lain, ya, untuk meninggalkan kesan baik sebagai ucapan terima kasih dan perpisahan?
Pun, kalau Kompasianer ingin resign dan memang mau mentraktik teman sekantor makanan, kira-kira jajanan apa yang cocok? Kasih rekomendasi, dong, selain donat atau pizza!
Silakan tambah label Makanan Resign (menggunakan spasi) pada tiap konten yang dibuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H