Kompasianer, apakah punya cerita dan pengalaman menjalin persaudaraan atau kebersamaan sesama jemaah haji lainnya dalam menjalani ibadah haji? Kenangan apa yang paling tidak kamu lupakan hingga saat ini?
Ibadah haji tak lain adalah kewajiban bagi umat Islam yang mampu, sekaligus ungkapan syukur atas nikmat Allah. Dengan ibadah haji, seseorang harus mengorbankan dua hal, yaitu badan dan hartanya.
Tahun ini, Indonesia mendapat kuota sebanyak 241.000 jemaah yang bisa berangkat, mengalami peningkatan dari sebelumnya 221.000 jemaah.
Pemberangkatan jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci tahun ini dilakukan dua gelombang. Gelombang pertama diberangkatkan mulai 12-23 Mei 2024.
Sedangkan jemaah haji gelombang kedua akan diberangkatkan mulai 21 Mei-1 Juni 2024.
Menjalani ibadah haji selalu meninggalkan makna dan kesan mendalam dan khas bagi pribadi masing-masing yang menjalani. Bukan saja soal spiritualitas, melainkan menjalin persaudaraan dan kebersamaan sesama jemaah.
Selama periode itu, pastinya memiliki banyak cerita dan pengalaman selama di sana. Bahkan, tidak sedikit rasa persaudaraan dan kebersamaan itu masih terjalin hingga pulang ke Tanah Air.
Nah, apakah Kompasianer punya pengalaman seperti itu ketika melaksanakan ibadah haji? Bagaimana hubungan Kompasianer dengan jemaah haji lainnya saat ini?
Cerita seperti apa yang pernah Kompasianer dengar terkait kekeluargaan sesama jemaah muslim saat ibadah haji?
Bagaimana perasaan Kompasianer ketika pertama kali melihat Ka'bah? Apakah ada doa atau harapan khusus yang kamu panjatkan saat itu?