Kamu yang ngaku anak muda, ada nggak sih di antara kamu yang ingin terjun ke bidang politik? Misalnya masuk partai atau ikut pencalonan jadi anggota dewan.
Berdasarkan jajak pendapat Litbang Kompas Agustus 2022, lebih dari separuh anak muda 17-35 tahun jarang mengikuti pemberitaan politik. Bahkan 19% mengaku tidak pernah menonton, mendengar, atau membaca pemberitaan politik.
Kaesang Pangarep bukanlah satu-satunya anak muda yang berpolitik. Akan tetapi, siapa mengira sosok yang dikenal gemar bergurau dan banyak berkiprah sebagai wirausaha, akhirnya masuk panggung politik jua. Langsung jadi ketua umum partai, lagi!
Kompasianer, apakah kehadiran Kaesang lantas akan menarik atensi anak muda untuk lebih banyak membaca/menonton pemberitaan politik? Atau bahkan, akan lebih tertarik pada momentum Pemilu Serentak 2024?
Apalagi tampaknya Kaesang memang ingin menggarisbawahi identitasnya sebagai anak muda.
Bahkan dalam sambutan perdananya, Kaesang mengajak anak muda untuk menghapus pesimisme dan sinisme terhadap politik. "Politik adalah jalan ninja kita!" demikian Kaesang berseloroh, mengajak anak muda lebih banyak terlibat dalam urusan publik, demi masa depan lebih baik.
Kompasianer, sampaikan opini dan pengalaman tentangmu dan orang-orang muda di sekitarmu yang enggan berpolitik atau malah telah berkecimpung lama di dunia politik. Apa yang menjadi pertimbangan? Apa suka/dukanya? Apa implikasi bila anak muda peduli politik?
Jika kamu telah mencicipi dunia politik sejak dunia muda, boleh juga ceritakan kiat bagi para junior yang sedang meniti karier di dunia politik. Gunakan label Politisi Muda (menggunakan spasi) pada tiap konten yang dibuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H