Kompasianer, apakah kamu memiliki agenda rutin melakukan medical check up? Berapa tahun sekali? Tes apa saja yang dilakukan? Berapa biaya yang dikeluarkan untuk sekali pemeriksaan?
Medical check up adalah proses pemeriksaan kondisi kesehatan yang biasanya dilakukan secara menyeluruh. Meski demikian, kini pasien dapat memilih paket pemeriksaan parsial untuk mendeteksi penyakit tertentu saja. Misalnya cek kolesterol atau fungsi jantung.
Medical check up berfungsi untuk mendeteksi potensi awal penyakit. Karena itulah tindakan ini biasanya diwajibkan secara rutin oleh tempat kerja kepada pegawainya, sebagai bentuk tindakan antisipatif.
Walau memiliki banyak manfaat, tak semua orang ingin dan merasa perlu melakukan medical check up. Alasan pertama, karena biaya yang dibutuhkan tidak sedikit (apalagi jika tidak mendapat tunjangan dari tempat kerja).
Alasan kedua, takut mengetahui jika ada penyakit yang selama ini tidak terdeteksi. Duh, bisa cemas dan kepikiran deh! Bisa-bisa malah keluar uang lebih besar untuk pengobatannya.
Kompasianer, bagaimana pendapatmu mengenai dilema sebelum melakukan medical check up? Bagaimana cara meyakinkan orang lain yang merasa enggan mengecek karena merasa tidak perlu? Misalnya ke orangtua.
Bagaimana pengalamanmu melakukan medical check up? Apa yang membuatmu yakin melakukan pemeriksaan? Medical check up apa yang pernah kamu jalani? Bagaimana kamu menyikapi hasilnya? Berapa biayanya? Adakah kiat berburu promo?
Tuliskan ceritamu yang pengalaman, opini dan kiat, di Kompasiana. Berikan label Medical Check Up pada setiap konten yang dibuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
