Kompasianer, di rumahmu terasa panas banget dan kamu cuma bisa kipas-kipas? Terus kamu cuma bisa nyalain AC seharian? Memangnya ngga boros listrik?
Kompasiana berkolaborasi dengan Technical Planning Property Developer sekaligus pemerhati properti Fanhky Wijaya. Kita membahas serba-serbi mengapa rumah terasa panas dan bikin gerah, juga cara mengakalinya. Ah seru, banget kan...
Franhky Wijaya merupakan sosok yang telah lama berkecimpung di dunia properti dan arsitektur. Sebagai Technical Planning Manager selama lebih dari 10 tahun di ragam perusahaan properti, Ia telah banyak memperhatikan konsep dan bangunan apartemen hingga perumahan.
Menurut Franhky, hunian di Indonesia memang tak bisa terhindar dari panas. Sebabnya Indonesia memiliki iklim tropis dan dilimpahi banyak sinar matahari. Apalagi jika rumah tersebut menghadap ke timur atau barat. Wah bisa-bisa pintu kayu memuai saking panasnya.
Akan tetapi, bukan berarti hal tersebut tak bisa diminimalkan. Tahukah kamu, rumah yang memiliki fasad dobel, sirkulasi udara yang baik, dan langit-langit yang tinggi bisa mengurangi panas di rumah hingga 30 persen! Jika panas berkurang, beban listrik AC pun jadi kian ringan. Tagihan makin murah deh!
Nah, Kompasianer Franhky Wijaya ingin menantang kamu untuk menceritakan kondisi serupa di rumah, menganalisis penyebabnya, dan cara mengatasinya.
Baca juga:Â Ketahui Cara Menghalau Udara Panas di Rumah bersama Arsitek Franhky Wijaya
Jika caramu tepat, hal tersebut bisa jadi inspirasi buat Kompasianer lainnya. Tapi jika belum tepat, siapa tahu kamu beruntung mendapatkan saran langsung dari Franhky Wijaya di akhir program ini.
Jadi, apakah hawa di rumahmu terasa panas padahal tak menghadap timur dan barat? Bagaimana caramu mengatasinya? Apakah dengan memasang banyak AC, menambah jendela, exhaust fan, memasang tirai, atau ada cara lainnya? Atau sudah pasrah dan sering jajan es saking panasnya?
Kira-kira apa penyebabnya? Bagaimana kondisi rumahmu? Apakah ada pepohonan di sekitarnya? Material bangunan apa yang menurutmu dapat membantu mengurangi panas? Jika sedang berencana melakukan renovasi di tahun 2023, apa saja strategimu supaya rumah terasa lebih adem?
Atau, kamu punya pertanyaan seputar rumah yang ingin ditanyakan kepada Kompasianer Franhky Wijaya? Boleh banget!