Dana Tabungan Sudah, Dana Darurat Sudah, Dana Pensiun Bagaimana?

Kompasianer, apakah kamu sudah menyiapkan dana pensiun? Ingat, waktu berjalan cepat, lho...

Dana pensiun sebenarnya berbeda dengan dana tabungan atau dana darurat. Sesuai namanya, dana pensiun adalah dana yang diperuntukkan untuk seseorang saat dirinya memasuki waktu di mana usia tak lagi produktif untuk bekerja.

Kita tahu, ketika usia memasuki masa pensiun otomatis penghasilan pun akan berkurang, bahkan tidak ada. Karenanya, di sinilah peran dana pensiun untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Baca juga: Awas Denda Puluhan Juta, Periksa Lagi Meteran Listrik di Rumah

Sayangnya, dana pensiun ini belum banyak disadari oleh golongan usia produktif. Bila tak disiapkan, bisa-bisa kita jadi beban anak atau keluarga yang lebih muda.

Katakan saat ini kamu berusia 30 tahun dan rata-rata usia pensiun adalah usia 65 tahun. Artinya, kamu masih memiliki waktu sekira 35 tahun untuk menyiapkan dana penisun.

Nah, Kompasianer, pernahkah kamu menghitung dana pensiun milikmu? Berapa sekiranya dana yang diperlukan untuk memenuhi hidup selama usia pensiun?

Lalu, bagaimana sih caranya mempersiapkan dana pensiun jika kita mulai dari sekarang? Berapa persen yang harus kita sisihkan dari penghasilan? Apakah cukup dengan menabung atau perlu diinvestasikan?

Baca juga: Jalur Mandiri Rawan Korupsi, Perlu Dievaluasi?

Kira-kira, gimana ya supaya saat usia pensiun bisa tetap bisa berpenghasilan? Pekerjaan apa sih yang cocok untuk masa pensiun?

Baca juga: Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat

Yuk, bagikan opini, pengalaman, serta kiat-kiat ala kamu di Kompasiana terkait pemenuhan dana pensiun dengan menyematkan label Dana Pensiun pada tiap konten yang kamu buat.