Hari Raya Idul Adha kian dekat! Apakah rekan-rekan Kompasianer ada yang sedang mencari hewan kurban? Jika ya, Kompasiana berharap semoga wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak tidak menghalangi ibadah kita.
Amat disayangkan memang bila Idul Adha tahun ini harus dibayang-bayangi dengan ancaman PMK. Apalagi penularannya terus meluas ke sejumlah kota dan kabupaten. Tapi jangan khawatir, vaksinnya sedang didistribusikan!
Selain itu --dilansir dari KOMPAS.com-- PMK bukanlah penyakit zoonosis yang dapat menular ke manusia. Karenanya, manusia tetap dapat mengonsumsi susu dan dagingnya. Tingkat kesembuhan hewan pun tinggi.
Ir. Nanung Danar Dono dari Pusat Kajian Halal Peternakan UGM --lewat KOMPAS.com-- pun menambahkan beberapa kiat untuk berkurban tahun ini.
Di antaranya membeli pada pedagang besar yang memiliki perhatian terhadap kesehatan hewan dan bersedia memberi garansi. Selain juga menghindari survei dari kandang ke kandang untuk meminimalkan penularan PMK.
Kompasianer, apakah kamu memiliki kiat lainnya? Bagaimana dengan Kompasianer yang berprofesi sebagai peternak? Bagaimana cara mengenali gejala PMK pada ternak? Bagaimana cara menjaga kebersihan kandang, mengatur mobilitas hewan, dan menjaga kualitas pakan pada ternak?
Buat Kompasianer yang gemar mengolah makanan, bagaimana cara mengolah daging supaya kita semua merasa aman mengonsumsi daging kurban?
Buatlah konten mengenai isu ini dengan menambahkan label PMK pada setiap konten yang kamu buat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H