Ketika itu, ceritanya, sang istri menunggu suaminya pulang. Akan tetapi tidak seperti biasanya, kali ini suami mengabari kalau malam itu ia akan makan di luar. Sang istri pun tidak memasak dan berasumsi kalau suaminya akan membawakannya makanan.
Ternyata yang terjadi justru suami pulang dengan tangan kosong. Harapannya makan malam dengan suami pupus. Ia sedih dan memutuskan membuat dadar telor sendiri lalu makan dengan sisa nasi tadi pagi.
Kisah tentang hubungan suami-istri tersebut kadang terlihat amat remeh, tetapi bisa menjadi sumber masalah yang lebih besar.
Dalam menjalani hubungan rumah tangga memang kadang tidak cukup sekadar menjaga perasaan dan kesetiaan, tetapi juga wajib mengomunikasikan semua hal dengan baik.
Kompasiana, Anda memiliki pengalaman kesulitan berkomunikasi di rumah sehingga menyebabkan masalah pelik? Lalu, bagaimana cara mengatasinya?
Silakan tulis pengalaman atau tips yang bisa dibagikan kepada yang lain mengenai topik berikut dengan menambahkan label Komunikasi Rumah Tangga (menggunakan spasi) pada setiap artikel.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H