Kepolisian Republik Indonesia sudah memaparkan perkembangan hasil penyidikan dugaan kerusuhan 21-22 Mei, kepemilikan senjata ilegal, hingga rencana pembunuhan sejumlah pejabat negara. Namun, transparansi penyidikan Polri masih dinanti publik.
Saat ini publik menginginkan kerusuhan diungkap secara gamblang. Sebab, pengungkapan kasus itu menunjukkan hadirnya negara. Aparat kepolisian juga diminta terus mengedepankan transparansi dalam penanganan kasus tersebut.
Kemudian juga masih ada yang harus dijawab oleh pihak kepolisian, yakni siapa pelaku yang bertanggung jawab atas peristiwa penembakan peristiwa 21-22 Mei yang memakan korban jiwa.
Kompasianer, bagikan opini Anda terkait transparansi penyidikan Polri dan kaitannya dengan kepercayaan publik dalam kasus 21-22 Mei ini di Kompasiana. Jangan lupa untuk menyematkan label Transparansi Penyidikan Polri (tanpa spasi) pada tiap artikel Anda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI