Memasuki era digital, salah satu bidang yang mengalami evolusi ialah sektor perdagangan. Dari transaksi bertatap muka, kini konsumen di semua wilayah Indonesia dapat bertansaksi bermodalkan jaringan internet atau sistem digital saja.
Pertumbuhan tersebut bisa semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan internet di Indonesia yang bisa dibilang termasuk yang paling tinggi di dunia. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), tercatat di tahun 2017 sudahada 143 juta orang yang menggunakan internet.
Tentunya, evolusi dunia perdagangan ke sistem digital akan membawa dampak dan tantangannya tersendiri. Yang pasti, setiap orang kini bisa berjualan secara online tanpa perlu repot memikirkan biaya sewa tempat untuk berjualan dan lainnya. Kehadiran beragam marketplace dan e-commerce menjadi sebuah wadah yang semakin mempermudah.
Kondisi ini memicu tumbuhnya pelaku-pelaku UKM dengan keunikan produknya masing-masing. Seperti misalnya di wilayah Jawa Timur, sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) semakin berkembang dan telah berkontribusi besar terhadap perekonomian regional. Diketahui, sektor 1 tahun 2018 pertumbuhan ekonomi di Jatim bisa mencapai 5,57 persen.
Mendukung serta perluasan ruang gerak UKM dan UMKM untuk mencapai lingkup audiens yang lebih luas, diperlukan juga dukungan dari berbagai stakeholders. Di antaranya ialah pemerintah daerah, penyedia teknologi, hingga penyaji jasa pengiriman logistik yang berkompeten.
Seperti apakah kiranya dampak perubahan tren belanja digital ini terhadap pertumbuhan bisnis di berbagai wilayah di Indonesia? Seperti apa kiranya peta pertumbuhan UMKM di wilayah Jawa Timur? Dan bagaimana sih dukungan industri logistik dalam perkembangan UMKM di tanah air?
Emil Dardak Wakil Gubernur Terpilih Jawa Timur dan Eri Palgunadi VP of Marketing JNE akan berbincang bersama dalam sesi Meet The Experts "Membuka Peluang Bisnis ke Penjuru Negeri" di acara Kompasianival 2018. Jangan sampai ketinggalan obrolan seru ini!Â
Segera daftarkan dirimu untuk jadi bagian dari Kompasianival 2018, klik di www.kompasianival.com.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H