Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Hukum Artikel Utama

Akankah Perseteruan Cicak vs Buaya Jilid 5 Terjadi?

10 Oktober 2018   07:16 Diperbarui: 12 Oktober 2018   12:01 4170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cicak vs Buaya Jilid 5?

Pemberitaan politik di Indonesia pada Selasa (9/10/2018) diwarnai oleh pengungkapan hasil penyelidikan Indonesialeaks dan kolaborasi 9 media seputar aliran dana suap yang diduga diterima oleh sejumlah pejabat institusi kepolisian. Hasil investigasi ini gempar lantaran melibatkan nama Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian di dalamnya.

Bocoran dokumen yang menunjang laporan ini menunjukkan jejak aliran dana dari Basuki Hariman ke Kapolri Tito Karnavian sejak Tito menjabat sebagai Kapolda Metro, Kepala BNPT, hingga dilantik menjadi Kapolri. Basuki Hariman ialah tersangka penyuap mantan Hakim MK Patrialis Akbar dalam kasus impor daging sapi tahun 2017 lalu.

Isi dokumen ini membongkar peristiwa rusaknya barang bukti berupa buku catatan keuangan CV Sumber Laut Perkasa atas nama Serang Noor IR. Barang bukti yang diperoleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak operasi tangkap tangan kasus Hakim MK Patrialis Akbar ini merekam data transaksi kepada sejumlah pejabat kepolisian dan diduga tidak pernah terkuak di persidangan. Dua orang yang diduga melakukan perusakan barang bukti ini ialah Roland Ronaldy dan Harun yang merupakan penyidik KPK dari unsur Polri.

Selain merobek 9 lembar buku catatan keuangan bersampul merah, keduanya juga diduga menggunakan tip-ex untuk menghapus sejumlah bukti tulisan. Aksi tersebut terekam kamera CCTV dan berujung pada  penyelidikan tak tuntas atas Roland dan Harun, sebelum keduanya kembali bertugas di Mabes Polri.

Kompasianer, bagaimana tanggapanmu terhadap kasus yang menyeret nama Kapolri itu? Akankah keterungkapan kembali kasus ini oleh Indonesialeaks lantas membuat KPK meneruskan penyidikan walau berisiko membuka bab baru perseteruan Cicak vs Buaya? Tuliskan opinimu tentang dugaan ini dengan label CicakBuayaJilid5 (tanpa spasi) pada setiap artikel.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun