Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tim Anies-Sandi Akan Laporkan Situs "Gerilyapolitik.com" ke Kepolisian

31 Mei 2017   18:00 Diperbarui: 31 Mei 2017   18:02 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno usai menghadiri diskusi dengan para duta besar di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (10/5/2017).

Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno usai menghadiri diskusi dengan para duta besar di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (10/5/2017).JAKARTA, KOMPAS.com - Tim hukum dari calon gubernur dan calon wakil gubernur terpilih Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan melaporkan pengelola dari situs gerilyapolitik.com ke kepolisian.

Hal itu dilakukan setelah mereka mendapatkan surat keputusan dari Dewan Pers yang menyatakan bahwagerilyapolitik.com bukan merupakan produk jurnalistik.

Anggota tim hukum Anies-Sandi, Yupen Hadi, menyatakan bahwa ada dua opsi yang rencananya akan mereka lakukan.

(Baca juga: Tim Sinkronisasi Yakin Program Anies-Sandi Masuk APBD-P 2017)

Selain melapor ke kepolisian, mereka berencana mengajukan usulan pemblokiran situs ke Kemenkominfo.

"Karena setelah ditelusuri banyak kejanggalan terkait aspek konten dan administratif situs yang dinilai memberikan beritahoax pada saat kampanye Anies-Sandi," kata Yupen melalui keterangan tertulisnya, Rabu (31/5/2017).

Yupen menyatakan, jika nantinya jadi melapor ke kepolisian, mereka berharap kepolisian dapat berperan aktif untuk melacak orang dibalik situsgerilyapolitik.com.

(Baca juga: Anies-Sandi Diminta Tak Lakukan Pembangunan Fisik pada 2 Bulan Pertama)

Dari penelusuran yang dilakukan, kata Yupen, admin dari situsgerilyapolitik.com telah menggunakan IP palsu yang beralamat di Kanada.

"Kami berharap dengan penindakan tegas admin gerilyapolitik.com sebagai peringatan keras bagi situs lain yang serupa agar tidak melakukan aktivitas yang memperkeruh suasana dan menebarkan fitnah," ujar Yupen.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun