Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Anies: Pimpinan Jakarta Tak Boleh Mengotak-ngotakkan

14 Maret 2017   18:15 Diperbarui: 16 Maret 2017   20:04 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomor pemilihan tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat menemui Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2017).

Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomor pemilihan tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat menemui Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2017).JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengaku berdiskusi dengan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoebidjo soal Jakarta.

Dari diskusi itu, kata Anies, Hary Tanoe mengingatkan bahwa Jakarta merupakan tempat berkumpulnya orang dari berbagai daerah di Indonesia.

Oleh karena itu, Anies mengatakan bahwa Jakarta haruslah dipimpin oleh sosok yang tidak memecah belah warganya.

"Karena itu Gubernur DKI haruslah bisa mempersatukan, pimpinan di Jakarta. Tidak boleh mengotak-ngotakkan, tidak boleh malah memancing perpecahan," kata Anies dalam acara deklarasi dukungan dari Partai Perindo di Sport Mall Kelapa Gading, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (14/3/2017).

(Baca juga: Prabowo Hadiri Deklarasi Dukungan Partai Perindo terhadap Anies-Sandi)

Anies pun berjanji akan menjaga pesan ini. Menurut dia, keadilan jadi tema utama yang ia ingin lakukan di Jakarta. Ia ingin warga Jakarta bisa bahagia.

"Karena itu kami merasa pesan yang diberikan kepada kami dari Perindo adalah pesan untuk perubahan Jakarta yang lebih dari sekadar dukungan politik, ini adalah kepercayaan, amanah untuk sama-sama bekerja menghasilkan keadilan di Jakarta," ujar Anies.

(Baca juga: Anies: Masa Seumur Hidup Ngontrak Terus...)

Ia menginginkan agar pemimpin Jakarta tidak hanya menjadi pemimpin bagi sebagian orang, tetapi bagi semuanya.

"Yang melayani siapa saja, dari skala ekonomi apa pun, baik kaya maupun miskin," ujar Anies.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun