Akrilamida yang terbentuk dari proses pemanasan itu jumlahnya akan semakin tinggi seiring semakin lamanya waktu menggoreng.
Baca juga: Lagi Tren, Perhatikan Tips Aman Menggunakan Air Fryer
Risiko kanker
Berdasarkan laman badan obat dan makanan AS (FDA), akrilamida merupakan senyawa kimia yang dapat terbentuk pada makanan selama diproses menggunakan temperatur tinggi, seperti digoreng dan dipanggang.
Pada penelitian yang dilakukan, jumlah yang sangat tinggi dari senyawa Akrilamida ini terbukti menyebabkan kanker pada hewan yang terpapar.
Meski demikian, FDA tidak mengharuskan untuk berhenti sama sekali dari mengonsumsi makanan yang diproses dengan cara digoreng atau dipanggang.
Terpenting adalah menerapkan pola makan sehat, termasuk buah, sayur, daging, ikan, kacang-kacangan, susu, dan lainnya.
Selain itu, harus membatasi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, lemak trans, kolesterol, garam, dan gula tambahan.
Baca juga: Jangan Lakukan Kebiasaan Buruk Ini jika Ingin Sehat
Jangan sampai ketagihan
Mungkin akan menjadi hal sulit bagi sebagian besar orang yang sudah terbiasa untuk membatasi konsumsi gorengan.
"Nah itu yang repot, karena begitu lidah kecanduan, siapa yang bisa tarik tuas remnya? Sulit itu karena tidak ada pembiasaan dan pembelajaran. Kedua, belum kena getahnya. Coba kalau sudah mulai ada benjolan yang mencurigakan, nah baru kan," jelas dia.Â
Tidak ada batas aman atau toleransi yang pasti untuk mengonsumsi makanan seperti gorengan.