JAKARTA, KOMPAS.com - Chef Juna terkenal sangat disiplin dalam bekerja. Dia bahkan dikenal sering memberi motivasi para juru masak junior untuk selalu disiplin dan bekerja keras dalam mengemban profesi.
Pemilik nama asli Junior Rorimpandey ini mengatakan, dia disiplin karena sudah terbiasa sejak awal kerja di Amerika.
“Disiplin datang dari pekerjaan karena awal-awalnya kerja serabutan. Wah kacau deh kerja serabutan. Sampai pada akhirnya jadi pelayan kan, dapat pekerjaan di bawah atap, di ruangan AC,” ujar Chef Juna seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Merry Riana, Selasa (10/2/2021).
Baca juga: Chef Juna: Saya Suka Benda Tajam, tapi Tak Bermimpi Jadi Koki
Juna yang saat itu masih merupakan pekerja ilegal mempertahankan kedisiplinannya dalam bekerja.
“With my dicipline di tempat kerja tahunya membuahkan hasil jadi mau di-trainee, jadi sushi helper. Dimulai dari situ sebenarnya, jadi itu menuntut disiplin,” kata Chef Juna.
Sebagai pekerja illegal di Amerika, Chef Juna dituntut untuk bekerja disiplin. Karena sebagai pekerja illegal, ia harus mempertahankan kinerjanya untuk tetap bekerja.
Baca juga: Cerita Chef Juna Jadi Pelayan Restoran di Amerika demi Bertahan Hidup
“Mungkin orang mikir semua pekerjaan menuntut disiplin kali. No no no you don't understand, when you're illegal dapat pekerjaan bagus, itu rentan, kehilangan pekerjaan sangat mudah,” kata Chef Juna.
Salah satu juri ajang pencarian bakat memasak MasterChef Indonesia itu menjelaskan seorang pekerja ilegal bisa kehilangan pekerjaan gara-gara kesalahan kecil.
“Untuk mendapat pekerjaan yang enak selama jadi orang illegal itu.. good luck. Saya benar-benar sadar akan hal itu, jadi benar-benar on time. Benar-benar do your best,” tutur dia.