Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Anies Minta Penangkapan Kucing dan Anjing Liar Ditunda

8 Januari 2019   09:01 Diperbarui: 8 Januari 2019   09:59 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kantor Bawaslu RI, Jakarta PusatJAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar penangkapan anjing dan kucing liar yang rencananya digelar Selasa (8/1/2019), ditunda.

Hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter-nya, Selasa pagi.

"Terkait polemik razia kucing, pagi ini saya instruksikan kepada dinas terkait agar tunda kegiatan penangkapan," kata Anies 

Selain itu, Anies meminta agar Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian melibatkan komunitas pengelolaan hewan dalam kegiatan ini.

"Ajak bicara organisasi atau komunitas pengelolaan binatang. Lakukan kegiatan pengendalian bersama dengan komunitas," tulis Anies.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diketahui soal Rencana DKI Razia Anjing dan Kucing Hari Ini...

Diberitakan sebelumnya, dalam sepekan terakhir, beredar di media sosial rencana razia anjing dan kucing di wilayah DKI Jakarta.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian DKI Jakarta Sri Hartati membantah pihaknya akan melakukan penangkapan besar-besaran.

Taty menyebut penangkapan hanya menyasar anjing dan kucing yang tak bertuan untuk mencegah penularan rabies. Kegiatan ini berfokus pada sosialisasi kepada masyarakat tentang pemeliharaan anjing dan kucing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun