Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tertangkap Mencuri Ikan di Kepri, ABK Berusaha Tenggelamkan Kapal

25 Desember 2018   14:16 Diperbarui: 25 Desember 2018   14:18 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jajaran TNI AL kembali berhasil mengamankan dua kapal ikan asing (KIA) yang sedang melakukan pencurian ikan di perairan pulau terdepan di Kepulauan Riau (Kepri).

Jajaran TNI AL kembali berhasil mengamankan dua kapal ikan asing (KIA) yang sedang melakukan pencurian ikan di perairan pulau terdepan di Kepulauan Riau (Kepri).ANAMBAS, KOMPAS.com - Jajaran TNI AL kembali mengamankan dua kapal ikan asing (KIA) yang sedang mencuri ikan di perairan pulau terdepan di Kepulauan Riau (Kepri).

Kedua kapal tersebut yakni KG 90280 TS berbendera Vietnam dengan muatan 2 ton ikan campur. Kapal ini diamankan KRI Kapitan Pattimura 371 di posisi sekitar 95 Nautical Mile Barat Laut Pulau Matak, Kabupaten Anambas, Kepri, Sabtu (22/12/2018) sekitar pukul 22.30 WIB.

Kemudian kapal BL 92024 TS berbendera Vietnam ditangkap KRI Teuku Umar 385 di posisi 05°34’45” U – 105°38’48” T utara perairan Natuna pada hari yang sama sekitar pukul 07.35 WIB.

Komandan Lanal Tarempa Letkol Nur Rochmad Ibrohim yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Nur mengatakan, saat ini kedua KIA tersebut sudah berada di Lanal Tarempat dan sedang diperiksa.

"Keberhasilan ini juga berkat informasi dari para nelayan Kabupaten Anambas dan Kabupaten Natuna yang tidak sengaja melihat keberadaan para pencuri ikan ini," kata Nur, Selasa (25/12/2018).

Baca juga: Bongkar Muatan di Tengah Laut, Kapal Asing Berbendera Singapura Diamankan

Dari kedua kapal tersebut, pihaknya juga berhasil mengamankan puluhan anak buah kapal (ABK) yang berada di dua KIA tersebut.

"Satu kapal rata-rata berjumlah 15 orang termasuk nakhoda. Jadi dua kapal sedikitnya ada 30 ABK," ungkap Nur.

Nur menambahkan, para ABK sempat hendak menenggelamkan kapal mereka dengan memasukkan air laut dan merusak mesin kapal.

Baca juga: 2 Kapal Asing Diamankan di Pulau Terluar, 1 Nakhoda Positif Narkoba

Tujuannya agar saat proses penarikan kapal untuk di Bawa ke Lanal Tarempak memakan waktu yang cukup lama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun