MAGELANG, KOMPAS.com - Salah satu rangkaian acara Borobudur Marathon 2018, Friendship Run, telah selesai digelar kawasan Candi Pawon, Borobudur, Sabtu (17/11/2018).
Friendship Run adalah ajang yang dilaksanakan untuk mengakomodasi rekan-rekan maupun anggota keluarga dari para peserta Borobudur Marathon 2018.
Tahun ini merupakan pertama kalinya kegiatan lari sejauh 3 kilometer itu digelar dengan start dan finis di kawasan Candi Pawon.
Baca juga: Rekap Hasil Hong Kong Open 2018 - Indonesia Loloskan 4 Wakil ke Semifinal, Ganda Putra Jadi Andalan
Ajang ini dimulai sejak pukul 06.30 WIB dengan pelepasan pelari yang dilakukan oleh Kepala Desa Wanurejo, Umi Aminah, Kepala SDN Wanurejo, Endang Susilowati, siswi SDN 1 Borobudur, Zainadine Triza, dan siswa SMPN 1 Borobudur, Naufal Muhammad Zaki.
Hingga sekitar pukul 06.45 WIB, peserta pertama sudah mencapai garis finis, diikuti dengan pelari-pelari lainnya. Setelah itu, mereka langsung menerima air mineral, minuman isotonik, pisang, dan handuk dari panitai.
Selain diadakan kegiatan lari, dalam Friendship Run ini juga ada sajian kuliner yang disediakan antara lain sop empal Muntilan, kupat tahu Magelang, enthok goreng Pucang, nasi lodeh jantung pisang, dan joglo pawon jajan pasar. Tersaji pula mi ongklok Wonosobo, es murni Magelang, kopi luwak, dan kopi posong.
Pelari ajang ini bisa menikmati sejumlah sajian yang tersedia tersebut setelah mereka mencapai garis finis.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Magelang, Iwan Sutiarso, menjelaskan bahwa ajang Friendship Run ini merupakan perpaduan dari olahraga dan pariwisata.
“Ini semakin luar biasa karena ada sajian budaya di dalamnya,” ucap Iwan.
Baca juga: Hong Kong Open 2018 - Jatuh Bangun Marcus/Kevin Rebut Tiket Semifinal Lawan Korea Selatan
