"Sekarang kami tidak bisa memberikan punishment. Kami hanya bisa menyerukan, tetapi kalau memberikan punishment tidak bisa," kata dia.
Keyakinan kubu Prabowo
Pernyataan Ibas tidak membuat kubu Prabowo-Sandiaga merasa resah. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon tetap yakin pada kesetiaan Demokrat mendukung Prabowo-Sandiaga.
Fadli menilai, wajar jika ada satu atau dua kader yang berbeda sikap dengan partainya.
Oleh karena itu, dia memaklumi pernyataan Ibas.
"Suara arus mainstream tetap mendukung Pak Prabowo-Sandi. Tetapi kami juga bisa memahami ada satu dua case di bawah yang terkait dengan pimpinan daerah. Saya kira itu urusan internal," ujar Fadli di kompleks Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (12/11/2018).
Menurut Fadli, fenomena selama ini menunjukkan pilihan masyarakat tidak selalu linier dengan apa yang disarankan partai.
Baca juga: Jubir Timses Klaim Akar Rumput Demokrat Cenderung Pilih Jokowi-Maruf
Kata dia, banyak juga partai pendukung pemerintah yang sikapnya tidak diikuti oleh konstituennya.
Dia yakin sikap Demokrat ini tidak mengganggu kekompakan koalisi.
"Saya kira enggak ada masalah, enggak akan terganggu karena statement itu. Saya kira maksudnya tetap mendukung, tapi mungkin kita enggak tahu ada satu dua orang atau orang tertentu (yang tidak mendukung), saya kira wajar saja," kata dia.
Kubu Jokowi percaya diri
Sementara itu, kubu Jokowi-Ma'ruf semakin percaya diri setelah pernyataan Ibas itu.