Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dua Bayi Lahir Selamat di Tengah Situasi Panik Akibat Gempa Lombok

6 Agustus 2018   08:15 Diperbarui: 7 Agustus 2018   09:30 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petugas membawa pasien keluar dari rumah sakit saat terjadi gempa bermagnitudo 7 di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8/2018).


Petugas membawa pasien keluar dari rumah sakit saat terjadi gempa bermagnitudo 7 di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8/2018).MATARAM, KOMPAS.com - Dua bayi lahir secara normal dan selamat di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Nusa Tenggara Barat (NTB) di tengah situasi panik akibat gempa bermagnitudo 7 yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8/2018), pukul 19.46 Wita.

"Alhamdulillah bayi saya lahir dengan selamat dan sehat," kata Aryana, ibu salah satu bayi yang ditemui di Unit Gawat Darurat (UGD) RSUP NTB, Senin (6/8/2018) dini hari.

Baca juga: 82 Korban Meninggal Gempa Lombok, Kebanyakan Karena Tertimpa Bangunan

Satu orang bayi lainnya tampak berada dalam pangkuan ibunya. Ibu dan bayi yang berada di sebelah Aryana sedang sibuk bersama keluarganya sehingga tidak bisa diganggu wartawan.

Aryana menceritakan, saat ia mengalami kontraksi, keluarga sempat akan membawanya ke Rumah Sakit Awet Muda di kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Namun kondisi bangunan rumah sakit itu sudah hancur karena gempa.

"Akhirnya saya dirujuk ke RSUP NTB. Saat tiba di rumah sakit situasi masih panik. Pasien banyak dirawat di parkiran, termasuk ibu yang sudah melahirkan disamping saya. Alhamdulilah kami berdua melahirkan dengan selamat," ujar perempuan asal Desa Gerimak Indah, Lombok Barat ini.

Baca juga: Korban Gempa Lombok Terus Berdatangan, Sejumlah Rumah Sakit di NTB Kewalahan

Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR, mengejutkan warga lima kabupaten di Pulau Lombok. Ribuan warga Kota Mataram keluar rumah memenuhi jalan mencari tempat pengungsian karena informasi akan terjadi tsunami.

Pusat gempa terletak pada 8.3 lintang selatan, 116.48 bujur timur Kabupaten Lombok Utara dengan kedalaman 15 kilometer.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan peringatan dini tsunami yang disebabkan gempa bumi telah berakhir pukul 21.25 Wita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun